Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Pertanyaan tokoh Ilmu kedokteran yang menulis sebuah buku berjudul “al-qanun fit tibb” yang sekarang menjadi buku rujukan terkenal oleh para dokter di negara barat adalah hanyalah salah satu dari berbagai pertanyaan yang diajukan pada uji kompetensi.
Biasanya dilaksanakan saat pembahasan sebuah bahan ajar selesai dijelaskan di kelas.
Guna menjawab soal tokoh Ilmu kedokteran yang menulis sebuah buku berjudul “al-qanun fit tibb” yang sekarang menjadi buku rujukan terkenal oleh para dokter di negara barat adalah sebenarnya dapat bersumber dari aneka sumber, tidak cuma dari buku pelajaran yang dipakai saat ini.
Asalkan tetap berpegang dengan pedoman yang sudah ditetapkan dalam kurikulum.
Baca Juga: Tujuan Utama dari Teks Cerita Inspiratif Adalah, Kelas: IX Bahasa Indonesia
Penjelasan yang diberikan untuk tokoh Ilmu kedokteran yang menulis sebuah buku berjudul “al-qanun fit tibb” yang sekarang menjadi buku rujukan terkenal oleh para dokter di negara barat adalah ini memang dirangkum dari aneka sumber.
Namun seluruhnya ditujukan agar menjadi informasi pelengkap selain yang terdapat dalam buku pelajaran yang dipakai.
Dengan demikian para siswa memiliki alternatif sumber untuk membantu mendalami bahasan yang dijelaskan. Serta menolong memperluas wawasan para siswa atas inti materi pengajaran tersebut.
Pertanyaan:
Tokoh Ilmu kedokteran yang menulis sebuah buku berjudul “al-qanun fit tibb” yang sekarang menjadi buku rujukan terkenal oleh para dokter di negara barat adalah
A.ibnu khaldun
B.Al-biruni
C.jabir ibn hayyan
D.ibnu sina
E. Al-farabi
Jawaban:
D.ibnu sina
Penjelasan:
Untuk menjawab soal di atas, kita harus mengetahui tokoh penting dalam bidang ilmu dalam sejarah Islam, salah satunya adalah Ibnu Sina. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai Ibnu Sina:
Ibnu Sina (980-1037) dikenal juga sebagai Father of Doctor adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan juga dokter kelahiran Persia.
Beliau juga merupakan seorang penulis yang aktif dalam sebagian karya besarnya seperti tentang filosofi dan kedokteran atau pengobatan.
Ibnu Sina dijuluki sebagai "Bapak Pengobatan Modern" dan masih banyak lagi sebutan baginya yang kebanyakan bersangkutan dengan karya-karyanya di bidang kedokteran.
Karya dari Ibnu Sina yang paling terkenal adalah buku yang berjudul Qanun Fi Thib yang merupakan rujukan di bidang kedokteran selama berabad-abad.
Ibnu Sina juga merupakan pengarang dari 450 buku, banyak di antara buku tersebut memusatkan kepada filosofi dan juga bidang kedokteran.
Tetapi, hanya sekitar setengah dari buku tersebut yang masih bertahan hingga sekarang.
40 buku di antaranya berfokus kepada bidang kesehatan dan kedokteran, sedangkan yang lain lebih memfokuskan dalam bidang filosofi.
Pelaksanaan uji kompetensi semacam ini akan selalu dilaksanakan oleh para guru sesudah pembahasan sebuah materi rampung.
Maksudnya yaitu untuk memantau tingkat penyerapan para peserta didik atas bahasan tersebut.
Kemudian bakal dipantau apakah materi tersebut memang sulit dan membutuhkan cara berbeda dalam menjelaskannya di kelas.
Juga untuk menilai apakah perlu diadakan perbaikan guna memudahkan para peserta didik belajar.
Selain itu juga untuk melihat tingkat pencapaian para peserta didik atas standar yang telah digariskan dalam kurikulum.
Dengan begitu standar itu juga bisa dilihat jika memerlukan pengembangan atau revisi.
Semoga penjabaran yang diberikan untuk pertanyaan tokoh Ilmu kedokteran yang menulis sebuah buku berjudul “al-qanun fit tibb” yang sekarang menjadi buku rujukan terkenal oleh para dokter di negara barat adalah tersebut dapat menolong para siswa untuk lebih memahami bahan yang diajarkan di kelas.
Serta sebagai sarana berlatih untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi ulangan sekolah nanti.***
