Tetapi, hanya sekitar setengah dari buku tersebut yang masih bertahan hingga sekarang.
40 buku di antaranya berfokus kepada bidang kesehatan dan kedokteran, sedangkan yang lain lebih memfokuskan dalam bidang filosofi.
Pelaksanaan uji kompetensi semacam ini akan selalu dilaksanakan oleh para guru sesudah pembahasan sebuah materi rampung.
Maksudnya yaitu untuk memantau tingkat penyerapan para peserta didik atas bahasan tersebut.
Kemudian bakal dipantau apakah materi tersebut memang sulit dan membutuhkan cara berbeda dalam menjelaskannya di kelas.
Juga untuk menilai apakah perlu diadakan perbaikan guna memudahkan para peserta didik belajar.
Selain itu juga untuk melihat tingkat pencapaian para peserta didik atas standar yang telah digariskan dalam kurikulum.
Dengan begitu standar itu juga bisa dilihat jika memerlukan pengembangan atau revisi.