Kaidah pencacahan dengan selisih 1 (1-by-1 counting rule)
Kaidah ini digunakan untuk menghitung jumlah bilangan bulat dalam suatu rentang tertentu, misalnya antara dua bilangan bulat a dan b (dimana a ≤ b).
Kaidah ini bekerja dengan cara menghitung seluruh bilangan bulat secara berurutan dari a sampai b, dengan menambahkan 1 pada setiap langkahnya.
Contohnya, untuk menghitung jumlah bilangan bulat antara 1 dan 5, kita bisa menggunakan kaidah pencacahan dengan selisih 1:
1, 2, 3, 4, 5
Jumlah bilangan bulat dalam rentang tersebut adalah 5 - 1 + 1 = 5.
Kaidah pencacahan dengan selisih yang lebih besar (n-by-m counting rule)
Kaidah ini digunakan untuk menghitung jumlah bilangan bulat dalam suatu rentang tertentu dengan selisih yang lebih besar dari 1. Misalnya, untuk menghitung jumlah bilangan bulat yang kelipatan 3 antara 1 dan 20, kita bisa menggunakan kaidah pencacahan dengan selisih 3:
3, 6, 9, 12, 15, 18
Jumlah bilangan bulat dalam rentang tersebut adalah (20 - 1) / 3 + 1 = 7.