Mengamati Perilaku Murid
Baik guru maupun tenaga pendidik harus mengamati perilaku murid ketika di dalam kelas maupun saat jam istirahat, dengan begitu guru dapat melihat kesamaan perilaku yang ditunjukkan oleh setiap murid.
Baca Juga: Pernyataan Manakah yang Paling Tepat untuk Pembelajaran Berdeferensiasi? Simak Jawabannya di Sini!
Dengan cara ini, guru dapat menyesuaikan kebutuhan serta metode yang akan dilakukan untuk mentransfer ilmu kepada murid dengan cara yang tepat.
Berbicara dengan Guru Murid Sebelumnya
Komunikasi sangatlah penting untuk dilakukan oleh para guru agar identifikasi kebutuhan belajar murid dapat diketahui dengan tepat. Selain itu, komunikasi juga dapat memaksimalkan proses transfer ilmu karena diberikan tepat sasaran.
Bentuk komunikasi yang dapat dilakukan yaitu dengan menggali informasi dari guru yang sudah pernah mendidik murid tersebut sebelumnya.
Menggunakan Berbagai Bentuk Asesmen Formatif
Cara lain yang dapat dilakukan untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar murid-murid adalah dengan menggunakan berbagai bentuk asesmen formatif.
Baca Juga: Rumusan Capaian per Fase untuk Mata Pelajaran PAI pada Madrasah Terdiri dari Unsur Ini
Seorang guru perlu melakukan pengumpulan data mengenai kemajuan para murid dalam menguasai kompetensi yang sedang ditargetkan.
Membaca Rapor Murid dari Kelas Sebelumnya
Guru dan tenaga pendidik perlu melakukan penilaian performa murid di kelas sebelumnya. Karena hal ini sudah sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan, sehingga guru dapat mempertimbangkan materi belajar apa yang akan diajarkan kepada murid.