Jelaskan Perbedaan Kuota Impor dengan Larangan Impor, Jawaban IPS Kelas 9 Tentang Perdagangan Internasional

- 3 Februari 2023, 13:49 WIB
Perbedaan Kuota Impor dengan Larangan Impor
Perbedaan Kuota Impor dengan Larangan Impor /Pexels.com/ Munzir/

Informasi Tambahan

Dalam kegiatan perdagangan internasional terjadi impor dan ekspor, dimana barang diperdagangkan masuk dan keluar suatu negara. Impor dan ekspor ini memberi keuntungan dengan menyediakan barang yang tidak diproduksi di dalam negeri dan memberikan sumber devisa dari penjualan produksi ke luar negeri.

Namun, terkadang impor dapat membahayakan ekonomi dalam negeri karena barang impor akan bersaing dengan barang produksi dalam negeri. Bila produsen dalam negeri kalah bersaing dengan barang impor maka barang produksinya tidak laku dan dapat mengalami kerugian hingga bangkrut.

Untuk melindungi produsen dalam negeri dari persaingan dengan barang impor, maka pemerintah dapat melakukan proteksi, yang mebatasi impor ini. Proteksi dapat dilakukan dengan cara tarif dan non-tarif.

Proteksi dengan tarif akan membebankan bea impor atau pajak impor kepada barang dari luar negeri. Ini akan membuat impor berkurang karena harga barang impor naik. Barang dalam negeri yang tidak dikenai bea impor akan lebih murah dan dapat bersaing dengan barang dari luar negeri.

Baca Juga: Negara Apa Saja yang Masuk Sebagai Anggota ASEAN? Simak Pembahasannya di Sini!

Proteksi non-tarif membatasi impor dengan tanpa mengenakan pajak tambahan. Misalnya dengan mengetatkan standar kualitas barang impor, agar barang impor yang murah namun berkualitas rendah tidak membanjiri pasar dalam negeri.

Cara lain adalah dengan kuota impor, dengan memberi jumlah tertentu dimana suatu barang dapat diimpor. Contohnya adalah kuota impor daging sapi, dimana pemerintah memberi izin perusahaan impor untuk mengimpor sapi, namun hanya sampai jumlah tertentu saja.

Sekian pembahasan dari perbedaan kuota impor dengan larangan impor. Jawaban ini tidak seratus persen benar. Jika terdapat jawaban dan pembahasan yang kurang tepat, bisa mencari sumber-sumber lain untuk acuan belajar kalian.

Halaman:

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x