Asesmen Awal Pembelajaran Bertujuan Untuk Mengidentifikasi Kompetensi, Kekuatan, dan Kelemahan Murid Post Test

- 2 Januari 2023, 20:00 WIB
Asesmen Awal Pembelajaran Bertujuan Untuk Mengidentifikasi Kompetensi, Kekuatan, dan Kelemahan Murid Post Test Modul 2
Asesmen Awal Pembelajaran Bertujuan Untuk Mengidentifikasi Kompetensi, Kekuatan, dan Kelemahan Murid Post Test Modul 2 /

Asesmen awal pembelajaran merupakan bagian dari asesmen diagnosis. Kegiatan asesmen awal pembelajaran bertujuan untuk mengidentifikasi kompetensi, kekuatan, dan kelemahan murid. 

Dengan demikian nantinya guru dapat menentukan strategi yang tepat untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran kedepannya. 

Baca Juga: Belajar Merupakan Proses Membangun Pengetahuan Baru dan Dilakukan Sendiri oleh Murid, Post Test Modul 2

Asesmen awal pembelajaran yang umum dilakukan terdapat dua jenis. Keduanya dilakukan dengan tujuan yang berbeda, untuk penjelasan selengkapnya simak di bawah ini:

1. Asesmen Kognitif

Asesmen kognitif adalah asesmen yang dilakukan untuk dapat mengetahui capaian kompetensi siswa. Dengan mengetahui informasi ini guru bisa mengetahui kebutuhan belajar siswa dan menentukan strategi pembelajaran yang disesuaikan dengan kompetensi rata-rata siswa.

2. Asesmen Non Kognitif

Berbeda dengan asesmen kognitif, asesmen non kognitif dilakukan untuk mengetahui kondisi psikologis dan juga emosional siswa sebelum pembelajaran dimulai.

Baca Juga: Berikut yang Bukan Merupakan Elemen dari Dimensi Bergotong Royong Adalah? Kunci Jawaban Post Test Modul 4

Asesmen ini dilakukan dengan lebih menekankan pada kesejahteraan kondisi psikologis dan emosi siswa. 

Demikianlah penjelasan mengenai asesmen awal pembelajaran. Asesmen awal pembelajaran bertujuan untuk mengidentifikasi kompetensi, kekuatan, dan kelemahan murid.***

 

Halaman:

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: gtk.kemdikbud.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah