Mengapa Pancasila Dianggap Ideologi yang Paling Tepat Untuk Bangsa Indonesia, ini Pemaparan Singkatnya

- 15 Desember 2022, 11:10 WIB
Mengapa Pancasila Dianggap Ideologi yang Paling Tepat Untuk Bangsa Indonesia, ini Pemaparan Singkatnya
Mengapa Pancasila Dianggap Ideologi yang Paling Tepat Untuk Bangsa Indonesia, ini Pemaparan Singkatnya /Pexels.com/Pixabay/

Era kolonialisme memberikan dampak yang begitu menyakitkan bagi semua rakyatnya. Oleh sebab itu, dengan memiliki keberagaman suku, diharapkan agar semua masyarakat Indonesia dapat saling menjunjung tinggi hak-hak kemanusiaan tanpa membedakan ras dan suku. 

Selanjutnya nilai persatuan yang dapat dilihat serta dipraktekkan dengan cara seberapa jauh rasa nasionalis kita terhadap negara yang kita tinggali. 

Selanjutnya nilai dari sila yang keempat yang dapat kita lihat dan kita praktekkan ialah bahwa tidak semua perbedaan pendapat hanya dapat menimbulkan kerusuhan. 

Sikap saling menghargai dan toleransi dalam perbedaan pendapat harus tertanam dalam diri agar tercapainya kehidupan bermasyarakat yang aman, tentram dan sejahtera. 

Lalu yang terakhir ialah sila yang ke 5 nilai keadilan dapat dijunjung tinggi dengan menjaga hak serta kewajiban dari semua lapisan masyarakat tanpa memandang suku ras, bahasa serta budaya. 

Baca Juga: Kunci Jawaban Merancang Projek Penguatan Profil Pancasila, Post Test Modul 3 Topik 7

Nilai dari ke 5 pancasila ini dapat menjadi dasar dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara di Indonesia. Selain itu, Pancasila merupakan ideologi yang dinamis dan dapat digunakan sesuai perubahan zaman. 

Mengapa Pancasila dianggap sebagai ideologi yang paling tepat untuk bangsa Indonesia? Karena dengan banyaknya beragam suku, agama, ras bahasa serta kebudayaan diharapkan agar Pancasila dapat mempersatukan perbedaan dalam kehidupan bermasyarakat. 

Seperti itulah alasan mengapa Pancasila dianggap sebagai ideologi yang paling tepat untuk bangsa Indonesia. Semoga dengan alasan ini, kita dapat mengilhami serta mempraktekkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.***

Disclaimer 

Halaman:

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: Binus.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x