Bukti lain yang menyebutkan masuknya Islam di pesisir utara di tanah Jawa dengan ditemukannya makam Islam atas nama Fatimah binti Maimun bin Hibatullah yang ada di kota Mojokerto.
Disinyalir, makam tersebut telah berusia ratusan tahun dan termasuk dalam makam islam kuno. Bahkan, makam milik Fatimah ini dipercaya merupakan salah satu anggota keluarga kerajaan Majapahit.
Selain itu, terdapat beragam kerajaan-kerajaan Islam yang berdiri di tanah Jawa sebagai penguasa baru menggantikan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha.
Kerajaan Islam pertama di tanah Jawa ialah kerajaan Demak yang didirikan oleh Raden Patah pada abad ke 15 masehi. Kerajaan ini berdiri pada tahun 1478 dimana kerajaan Demak menjadi pusat perdagangan sekaligus pusat penyebaran agama islam pada masa itu.
Selain di tanah Jawa, Islam juga tersebar di seluruh pulau seperti Kalimantan, Sulawesi, hingga wilayah pulau Nusa Tenggara.
Islam pertama kali masuk ke tanah Kalimantan dimulai pada abad ke 18 masehi dengan ditemukannya makam Islam kuno yang berada di hulu sungai Pawan yang terletak di Pontianak, Kalimantan Barat.
Sedangkan di Kalimantan Timur, Kerajaan Kutai yang menjadi kerajaan Hindu-Budha tertua di Indonesia telah memeluk Islam. Selanjutnya, terdapat bukti adanya kerajaan Islam di Kalimantan Selatan, yaitu Kerajaan Banjar.
Lalu, adanya masjid tua yang bernama masjid Gede yang berada di kota Waringin, Kalimantan tengah.
Kemudian adanya kerajaan islam di Sulawesi yaitu Kerajaan Gowa-Tallo, serta ditemukannya kesultanan yang berada di wilayah Ternate serta Tidore.