Menurut ahli, Dri Atmaka (2004:17) guru adalah orang yang bertanggung jawab untuk memberikan bantuan kepada siswa dalam pengembangan baik fisik dan spiritual.
Adapun peran guru itu sendiri adalah sangat luas. Guru bisa berperan sebagai pengajar, pendidik, pembimbing, motivator, teladan, administrator, dan evaluator.
Baca Juga: Dengan Melakukan Projek Tema Kebekerjaan, Maka Murid dapat Mempelajari: Jawaban Modul 2
Luasnya peran guru ini dimulai dari ketika guru mengajarkan suatu ilmu pengetahuan, mendidik perilaku muridnya, membimbing murid agar tetap berperilaku sesuai norma, dan menjadi teladan bagi murid.
Lebih lanjut lagi, guru juga harus mencatat progress murid-muridnya dan melakukan evaluasi terhadap apa yang ia ajarkan terhadap muridnya.
Maka, karena luasnya peran ini, tentu sangat berbeda dengan peran sebagai coach. Namun begitu, guru juga bisa berperan sebagai coach atau pelatih.
Peran Coach atau Pelatih
Dari segi kata, coach berarti pelatih, maka tugasnya adalah melatih seseorang sesuai bidang dan tujuannya. Coach berfungsi untuk mengaktivasi ilmu-ilmu yang didapat dari guru.
Contohnya, guru olahraga memberikan ilmu tentang teori-teori renang, aturan olahraga renang, dan pengetahuan umum tentang renang. Coach berperan untuk mengimplementasikannya yaitu dengan melatih siswa agar bisa menguasai olahraga renang dengan teknik yang benar.
Seorang coach harus program pelatihan, merencanakan jadwal latihan, mengontrol jalannya latihan dan siswa yang dilatih, memonitor siswa, mencatat perkembangan siswa, dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan latihan.