Maka dari itu, perlu peran penting tenaga pendidik agar pertanyaan ketika sekolah dahulu adakah pelajaran yang mau tidak mau diikuti nantinya bisa dijawab dengan tepat.
Saat ini, pemerintah sedang mengubah sistem pembelajaran yang pada awalnya hanya menilai hasil akhir dari kemampuan belajar peserta didik saja.
Sekarang perlahan-lahan mulai diubah dengan juga menilai kemampuan peserta didik dalam berproses.
Sehingga kedepannya peserta didik yang kurang memahami salah satu pelajaran dapat berkurang dan semakin diminimalisir.
Dengan penjelasan demikian, jawaban yang tepat untuk pertanyaan ketika sekolah dahulu adakah pelajaran yang mau tidak mau diikuti adalah tidak memahami pelajaran merupakan suatu hal yang bisa dikatakan wajar.
Apalagi pelajaran yang dipelajari setiap waktunya mempertemukan hal-hal baru sehingga akan sedikit sulit dalam menganalisis pembelajaran tersebut.
Baca Juga: Asesmen Awal Pembelajaran Bertujuan Untuk Mengidentifikasi Kompetensi Kekuatan Dan Kelemahan Murid
Bahkan sekarang peserta didik sudah memiliki pemahaman bahwa tidak semua pelajaran akan terealisasi dalam kehidupan sehari-hari sehingga hanya berfokus kepada satu hal atau subjek saja.
Namun kebanyakan peserta didik lainnya juga akan merasakan pemahaman tersebut setelah melakukan eksplorasi terhadap materi yang sedang dipelajari.