Karena berbasis cloud, maka guru bisa mengerjakan pengisian rapor dimana saja dan kapan saja. Aplikasi ini juga terintegrasi dengan Dapodik Lokal.
Artinya, guru hanya perlu menekan angka 1 untuk bisa mendapatkan data lengkap terkait sekolah, pembelajaran, dan siswa. Sekolah manapun kini bisa memanfaatkan aplikasi ini.
"Sangat memudahkan guru dalam hal memasukkan nilai-nilai rapor. Tampilan aplikasi ini sangat mudah dimengerti karena mirip dengan Excel," tandas Nadiem.
Baca Juga: Senggol Tentang Sertifikasi Guru, Pengamat Pendidikan: Menteri Nadiem Harus Turun ke Lapangan!
Tak hanya itu, ia menegaskan bahwa aplikasi Rapor kurikulum Merdeka tidak membatasi pengguna kepada guru saja. Namun siswa dan operator sekolah pun bisa menggunakannya.
"Ketika rapor selesai disusun, siswa bisa mengaksesnya dan mengetahui capaiannya selama 1 semester," pungkasnya.
Keunggulan Aplikasi Rapor Kurikulum Merdeka Bagi Tenaga Pendidik
Berbeda dengan rapor pada umumnya, Mendikbud Ristek sengaja mendesain rapor ini dengan berbagai keunggulan. Adapun keunggulan dari aplikasi ini antara lain:
- Terintegrasi dengan Kurikulum Merdeka.
- Berbasis online.
- Sekolah tidak perlu melakukan setup server lokal.
- Mudah memasukkan nilai.
- Ada fitur untuk mengakses data akademik tahun ajaran yang sudah lewat.
Baca Juga: Merdeka Mengajar Apk Download Wajib Diketahui Guru! Sudah Menjangkau Daerah 3T
Untuk bisa menggunakan aplikasi ini, sekolah bisa memilih opsi gratis dimana tidak perlu mengeluarkan biaya agar bisa login. Namun, beberapa fitur kustomisasi memang memerlukan biaya langganan namun sifatnya opsional.