Bagaimana Perhitungan Gaji yang Diterima oleh Karyawan Tersebut dan Perjurnalannya?

25 April 2024, 07:54 WIB
PT Adinda membayar karyawan shift pagi dengan upah Rp 1.500 per jam dan shift malam dengan upah Rp 1.750 per jam. Jumlah karyawan adalah 4 orang untuk setiap shift, dengan /pexels.com/RDNE Stock project/

INFOTEMANGGUNG.COM - Kali ini kita akan menguraikan jawaban soal hitung dan buatlah jurnal atas komponen-komponen tenaga kerja sebagai berikut:

Sebuah perusahaan itu membayar karyawan dengan tarif reguler Rp 50.000 per jam sampai dengan 40 jam kerja.

Jika jam kerja melebihi 40 jam maka setiap kelebihan jam akan dipertimbangkan sebagai lembur dan dibayar Rp10.000 per jam.

Baca Juga: Mengingat Ketidakpastian dalam Situasi Bisnis dan Potensi PHK, Bagaimana Perusahaan dapat Menggunakan Analisis

Seorang karyawan telah bekerja selama 45 jam dalam minggu ini.

Dengan demikian, bagaimana perhitungan gaji yang diterima oleh karyawan tersebut dan perjurnalannya?

Dalam pengelolaan keuangan perusahaan, penghitungan gaji dan biaya tenaga kerja adalah hal penting yang membutuhkan ketelitian. Mari kita telaah beberapa skenario dan perhitungannya beserta jurnalnya.

Soal:

Hitung dan buatlah jurnal atas komponen-komponen tenaga kerja sebagai berikut:

a) Sebuah perusahaan membayar karyawan dengan tarif reguler Rp 50.000 per jam sampai dengan 40 jam kerja.

Jika jam kerja melebihi 40 jam maka setiap kelebihan jam akan dipertimbangkan sebagai lembur dan dibayar Rp10.000 per jam.

Seorang karyawan telah bekerja selama 45 jam dalam minggu ini.

Dengan demikian, bagaimana perhitungan gaji yang diterima oleh karyawan tersebut dan perjurnalannya?

b) Karyawan yang bekerja di siang hari dibayar Rp 30.000 per jam, sedangkan karyawan yang bekerja di malam hari dibayar Rp 35.000 per jam.

Jika shift siang dan shift malam setiap bekerja selama 50 jam dalam minggu ini, maka berapakan kos tenaga kerja yag harus dibayar dan bagaimana jurnalnya?

Baca Juga: Inilah Penjelasan Jelaskan Faktor yang Mendorong dan Membuka Jalan Kelahiran dan Perkembangan Akuntansi

c) PT Sejahtera Mandiri memberi bonus sebesar 50% dari laba tahunan.

Perusahaan telah menentukan laba untuk tahun ini sebesar Rp2.730.000.000.

Diketahui bahwa gaji dan upah mingguan yang dibayar perusahaan sebesar Rp 50.000.000. Dalam 1 tahun terdiri atas 52 minggu.

d) PT Adinda membayar karyawan shift pagi dengan tarif upah Rp1.500 per jam dan karyawan shift malam dengan tarif upah Rp1.750 per jam.

Jumlah karyawan 4 orang masing-masing shift dipimpin oleh satu orang supervisor tiap shift dengan gaji mingguan Rp100.000 per orang.

Satu minggu adalah 40 jam kerja.

Hitunglah besarnya total biaya gaji dan upah dalam satu minggu, dan tentukan berapa komponen overhead serta berapa komponen tenaga kerja langsun

Jawaban:

Menghitung Gaji dan Biaya Tenaga Kerja dalam Berbagai Skenario
Dalam pengelolaan keuangan perusahaan, penghitungan gaji dan biaya tenaga kerja adalah hal penting yang membutuhkan ketelitian. Mari kita telaah beberapa skenario dan perhitungannya beserta jurnalnya.

Skenario A: Gaji dan Lembur

Seorang karyawan telah bekerja selama 45 jam dalam seminggu dengan tarif sebagai berikut:

Jam kerja reguler: Rp 50.000 per jam
Jam lembur: Rp 10.000 per jam (jika melebihi 40 jam)

Perhitungan Gaji:

Gaji Reguler: 40 jam x Rp 50.000 = Rp 2.000.000
Lembur: (45 jam - 40 jam) x Rp 10.000 = Rp 50.000
Total Gaji: Rp 2.000.000 + Rp 50.000 = Rp 2.050.000

Jurnal:

Debit: Biaya Tenaga Kerja Rp 2.050.000
Kredit: Kas Rp 2.050.000
Skenario B: Shift Siang dan Malam

Karyawan shift siang dibayar Rp 30.000 per jam, sedangkan shift malam dibayar Rp 35.000 per jam. Kedua shift bekerja selama 50 jam dalam seminggu.

Perhitungan Kos Tenaga Kerja:

Shift Siang: 50 jam x Rp 30.000 = Rp 1.500.000
Shift Malam: 50 jam x Rp 35.000 = Rp 1.750.000
Total Kos Tenaga Kerja: Rp 1.500.000 + Rp 1.750.000 = Rp 3.250.000

Baca Juga: Mengingat Ketidakpastian dalam Situasi Bisnis dan Potensi PHK, Bagaimana Perusahaan dapat Menggunakan Analisis

Jurnal:

Debit: Biaya Tenaga Kerja Rp 3.250.000
Kredit: Kas Rp 3.250.000

Skenario C: Bonus dari Laba Tahunan

PT Sejahtera Mandiri memberikan bonus sebesar 50% dari laba tahunan sebesar Rp 2.730.000.000. Gaji dan upah mingguan yang dibayarkan perusahaan adalah Rp 50.000.000 dengan 52 minggu dalam satu tahun.

Perhitungan Bonus:

Bonus: 50% x Rp 2.730.000.000 = Rp 1.365.000.000
Jurnal:

Debit: Biaya Bonus Rp 1.365.000.000
Kredit: Laba Tahunan Rp 1.365.000.000

Skenario D: Gaji dan Upah Karyawan Shift

PT Adinda membayar karyawan shift pagi dengan upah Rp 1.500 per jam dan shift malam dengan upah Rp 1.750 per jam. Jumlah karyawan adalah 4 orang untuk setiap shift, dengan supervisor masing-masing shift dengan gaji mingguan Rp 100.000.

Perhitungan Total Biaya Gaji dan Upah:

Gaji Shift Pagi: 4 orang x 40 jam x Rp 1.500 = Rp 240.000
Gaji Shift Malam: 4 orang x 40 jam x Rp 1.750 = Rp 280.000

Total Gaji Karyawan: Rp 240.000 + Rp 280.000 = Rp 520.000

Gaji Supervisor: Rp 100.000 + Rp 100.000 = Rp 200.000

Total Biaya Gaji dan Upah: Rp 520.000 + Rp 200.000 = Rp 720.000
Jurnal:

Debit: Biaya Tenaga Kerja Rp 720.000
Kredit: Kas Rp 720.000

Analisis Tambahan: Komponen Overhead vs Tenaga Kerja Langsung

Komponen Tenaga Kerja Langsung: Merupakan biaya langsung yang terkait dengan produksi, seperti gaji dan upah karyawan langsung yang terlibat dalam kegiatan produksi.

Komponen Overhead: Merupakan biaya tidak langsung yang terkait dengan produksi, seperti biaya penyewaan pabrik, utilitas, dan biaya administrasi yang tidak langsung terkait dengan tenaga kerja langsung.

Dalam skenario D, biaya gaji dan upah karyawan serta supervisor termasuk dalam komponen tenaga kerja langsung, sedangkan komponen overhead akan mencakup biaya lainnya seperti biaya sewa pabrik dan utilitas.

Dengan memahami perbedaan antara komponen tenaga kerja langsung dan overhead, perusahaan dapat melakukan pengelolaan biaya yang lebih efektif dan akurat dalam proses produksi mereka.

Demikianlah jawaban soal hitung dan buatlah jurnal atas komponen-komponen tenaga kerja sebagai berikut yang telah kita kerjakan. Semoga bermanfaat.***

Disclaimer:

Jawaban yang tertera di atas sifatnya tidak mutlak.
Jawaban tersebut bersifat terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud

Tags

Terkini

Terpopuler