Mengenal Lebih Jauh Tentang Hormon Auksin pada Tumbuhan Biologi

25 Maret 2024, 05:13 WIB
Tumbuhan /pixabay @britaseifert/

INFOTEMANGGUNG.COM – Perkembangan dan pertumbuhan pada tumbuhan dipengaruhi oleh faktor dalam dan faktor luar. Faktor dalam meliputi hormon dan gen. Faktor luar adalah semua faktor lingkunga yang ada di sekeliling tumbuhan.

Baca Juga: Fase dalam Pertumbuhan Primer pada Tumbuhan Hingga Pertumbuhan Sekunder Biologi

Hormon adalah senyawa organik yang bisa disintestis pada salah satu bagian tumbuhan. Lalu dipindahkan ke bagian lainya. Fungsi hormon pada tumbuhan sama seperti hormon paa umumnya.

Ada lima hormon yang ada pada tumbuhan, yaitu auksin, sitokinin, giberelin, asam abisat, dan gas etilen.

Auksin

Istilah hormon auksin pada tumbuhan pertama kali digunakan oleh Frits Went. Dia telah menemukan suatu senyawa yang bisa menyebabkan pembengkokan koleoptil yang condong ke arah cahaya.

Itu terjadi diakibatkan pemanjangan sel pada sisi yang mengandung auksin. Auksin memiliki beberapa kandungan, yaitu :

1. IAA, asam indol asetat.

2. 4 kloro IAA, kloro asam indol asetat yang ada di biji muda yang sejenis kacang-kacangan.

3. PAA, asam fenis asetat yang ada di hampir semua jenis tumbuhan.

4. IBA, asam indol butirat yang ada di daun jagung dan beberapa tumbuhan dikotil.

Fungsi

Inlah beberapa peran dari hormon auksin :

1 Perkembangan buah

Saat biji yang telah matang dan berkembang, akan mengeluarkan hormon auksin ke bagian bunga. Lalu akan merangsang pembentukan buah.

Jadi bunga yang tidak mengalami penyerbukan akan merangakan perkembangan buah tanpa disertai biji. Buah tanpa biji disebut dengan partenokarpi.

2 Dominasi apikal

Dominasi apikal adalah proses pertumbuhan ujung pucuk pada tumbuhan. Itu terjadi pada bagian tumbuhan yang mengalami hambatan perkembangan kuncup lateral yang ada di bagian bawah.

Auksin akan hilang saat pucuk dipotong dan ujungnya yang dipotong akan menjadi kayu mati dan tidak akan tumbuh memanjang.

Lalu hormon auksin akan di transport ke bawah yang dibuat di dalam sel meristem apikal.

3 Absisi

Absisi terjadi pada buah muda dan daun muda. Di sini peran dari auksin supaya daun muda dan buah bisa menempel dengan kuat pada batang.

Ada kalanya hormon auksin yang ditransfer kurang. Sehingga ada selapis sel khusus aka terbentuk di bagian pangkal daun dan buah. Keduanya pun akan gugur.

4 Akar Adventif

Akar adventif adalah akar yang tumbuh di bagian lain selain akar itu sendiri. Seperti pada batang dan daun. Sebagian besar ada di batang.

Akar adventif inilah yang membuat tumbuhan bisa mengalami proses perkembangbiakan vegetatif. Seperti cangkok dan stek.

Baca Juga: Empat Tahapan atau Fase Proses Perkecambahan dalam Biologi

Sekian penjelasan tentang hormon auksin pada tumbuhan dan fungsinya.***

Text you copy will automatically show here<p><em>Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami.&nbsp;Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:</em></p>

<p><a href="https://t.me/+-dPk-OQ9C485Mzhl" target="_blank" rel="noopener noreferrer"><button style="border: none; background-color: yellow; color: black; height: 35px; padding: 5px 25px; border-radius: 20px;"> <strong>Gabung Grup Telegram</strong> </button></a></p>

<p><em>Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.</em></p>

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: scrib.com

Tags

Terkini

Terpopuler