INFOTEMANGGUNG.COM – Lahan atau tanah adalah salah satu jenis dari sumber daya alam yang mempunyai sifat gabungan.
Sifat lahan yang bisa diperbarui dan akan senantiasa lestari bila dipelihara dengan sangat baik baik.
Baca Juga: Ternyata Perunggu Bukanlah Logam! Yuk Intip Fakta Sejarah Perunggu Sebenarnya
Karakter Tanah Produktitas Tinggi
Lahan bisa menjadi sumber daya yang tidak bisa diperbarui bila pengelolaanya tidak dilakukan menggunakan pupuk.
Pengelolaanya juga tidak sesuai degan kemampuan lahan dan menyesuaikan dengan jenis tanah pada lahan itu sendiri.
Saat lahan mencapai sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui, maka akibatnya proses produksi tanaman yang ditanam pada lahan itu akan menurun.
Atau bahkan bisa jadi tidak bisa berproduksi lagi.
Lahan yang bisa diolah disebut denga lahan pertanian. Di Indonesia sebagain besar tanah bisa dijadikan sebagai lahan, khususnya untuk bertani.
Hanya saja akhir-akhir ini hasil pertanian di Indonesia seakan kurang dalam memenuhi kebutuhan semua penduduk yang ada.
Itu disebabkan karena indonesia pernah mengalami laju pertumbuhan penduduk meningkat secara drastis. Itu terjadi pada masa orde lama dan orba.
Dampak negatifnya telah dirasakan pada masa sekarang. Dimana masih ada banyak keluarga yang tidak memiliki tempat tinggal.
Serta eksploitasi sebagian besar lahan pertanian sebagai kompleks hunian.
Aspek lahan yang peru diperhatikan untuk mendukung produksi pertanian ialah sifat fisik tanah dan tingkat kesuburannya.
Lahan pertanian bila ditanam terus-menerus, akibatnya tingkat kesuburan berkurang.
Bila lahan itu tidak lagi digunakan dan terbengkalai maka akan menjadi tanah tandus yang tidak akan perah bisa untuk berproduksi lagi.
Ada sebuah tips supaya tanah yang akan dijadikan sebagai lahan senantiasa subur dan tidak akan pernah menjadi sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.
Cara itu dengan menanam sesuai dengan kebutuhan dan pemupukan dilakukan secara berimbang.
Itu bisa mencegah terjadinya erosi. Sehingga tingkat ketebalan tanah tetap bisa dipertahankan. Unsur hara yang ada di dalamnya juga tidak akan hilang terbawa oleh air.
Pengelolaan lahan dengan baik akan menjaga kemampuan tanah dalam menyerap air dan tidak mengurangi ketersediaan oksigen yang ada di dalamnya.
Pada sifat fisik tanah memiliki pengaruh besar terhadap tingkat produktivitasnya. Tekstur tanah adalah ukuran dari butiran tanah itu sendiri.
Struktur tanah terdiri dari tingkat kepadatan tanah, susunan tanah, dan kekompakan tanah. Sementara untuk permeabilitas tanah adalah tingkat kemampuan tanah dalam meloloskan air.
Tanah yang memiliki tingkat produktivitas tinggi memiliki ciri-ciri sebagai berikut ini :
1. Tekstur tanah tidak hanya berukuran debu, tapi juga pasir halus.
2. Stuktur terdiri dari granulelr sedang hingga gempal.
3. Permeabilitas diantara sedang hingga agak lambat.
Baca Juga: Manfaat Laut Bagi Kelangsungan Hidup Manusia dan Faktor Perusaknya
Itulah ulasan tetang karakteristik tanah atau lahan yang memiliki tingkat produktivitas tinggi. ***
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.