INFOTEMANGGUNG.COM – Berikut inilah jawaban sebuah produk dihasilkan dari dua buah mesin, dimana hasil proses dari masing-masing mesin ditunjukan pada table dibawah ini. Tabel hasil sample produk, ukuran dalam mm, no sampel 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12.
Pertanyaan sebuah produk dihasilkan dari dua buah mesin, dimana hasil proses dari masing-masing mesin ditunjukan pada table ini menarik untuk dibahas.
Yuk simak pembahasan sebuah produk dihasilkan dari dua buah mesin, dimana hasil proses dari masing-masing mesin ditunjukan pada table.
Pertanyaan diatas menjelaskan tentang suatu produk.
Produk tersebut dihasilkan dari buah mesin, dimana hasil proses dari masing-masing ditunjukan pada table dibawah ini.
Untuk teman-teman yang masih belum memahami pertanyaan diatas, simak pembahasan berikut ini.
Soal Lengkap
Sebuah produk dihasilkan dari dua buah mesin, dimana hasil proses dari masing masing mesin ditunjukan pada table dibawah ini.
Tabel hasil sample produk, ukuran dalam mm
No sampel 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Mesin a
24.12
24.12
24.13
24.04
24.1
24
24.1
24.12
24.05
24.08
24.13
24.13
Mesin b
23.85
23.8
23.08
23
23.08
23.9
23.95
23.85
23
23.01
23.08
23.06
a. Periksalah apakah hasil produksi kedua mesin tersebut sama. Apabila sama apakah produk kedua mesin tersebut dapat disatukan ?
b. Bila kedua produk tersebut dapat disatukan tentukan karakteristik produk gabungannya.
c. Bila mesin-mesin tersebut digunakan untuk memproduksi benda kerja dengan ukuran A ± 0.10, tentukanlah nilai kemungkinan penerimaan produk untuk tiap mesin, juga nilai penerimaan gabungannya
Contoh Jawaban
a. Untuk memeriksa apakah hasil produksi kedua mesin tersebut sama, dapat dilakukan analisis statistik. Salah satu metode yang umum digunakan adalah uji hipotesis.
Kita dapat menggunakan uji t untuk dua sampel independen untuk membandingkan rata-rata hasil produksi dari kedua mesin.
Hipotesis nol (H0): μa = μb (rata-rata hasil produksi mesin a sama dengan rata-rata hasil produksi mesin b)
Hipotesis alternatif (H1): μa ≠ μb (rata-rata hasil produksi mesin a tidak sama dengan rata-rata hasil produksi mesin b)
Selanjutnya, kita dapat menghitung nilai uji t dan membandingkannya dengan nilai ambang batas (signifikansi) yang telah ditentukan sebelumnya.
Jika nilai uji t signifikan, kita dapat menolak hipotesis nol, yang berarti ada perbedaan signifikan antara hasil produksi kedua mesin.
Jika tidak signifikan, kita tidak dapat menolak hipotesis nol.
b. Jika hasil produksi dari kedua mesin dianggap sama, karakteristik produk gabungannya dapat dihitung dengan mengambil rata-rata hasil produksi dari kedua mesin.
c. Untuk menentukan nilai kemungkinan penerimaan produk untuk tiap mesin dan nilai penerimaan gabungannya, dapat menggunakan batasan toleransi ukuran A ± 0.10.
Perhitungan dapat dilakukan dengan menghitung berapa persen hasil produksi yang berada dalam rentang toleransi.
Misalnya, jika produk harus memiliki ukuran A ± 0.10, maka untuk mesin a, persentase penerimaan dapat dihitung dari jumlah sampel yang memenuhi kriteria tersebut dibagi dengan total sampel.
Proses yang sama dapat diulang untuk mesin b. Untuk produk gabungan, kita dapat menggabungkan data dari kedua mesin dan menghitung persentase penerimaan di dalam rentang toleransi.
Jadi, itulah jawaban dari kasus sebuah produk dihasilkan dari dua buah mesin, dimana hasil proses dari masing-masing mesin.***
Disclaimer:
Kebenaran jawaban diatas tidak mutlak. Jawaban diatas dapat dieksplorasi lebih lanjut oleh teman-teman.
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.