INFOTEMANGGUNG.COM – Walaupun smeu sel itu mirip, tapi sel mempunyai karakteristik tersendiri. Secara keseluruhan, di dalam sel terdapat oksigen yang bergabung dengan hasil pemecahan lemak, kabohidrat, dan protein.
Baca Juga: Penjelasan Lengkap Nukleus atau Inti Sel dan Struktur Penyusunnya, Biologi
Proses Masuknya Zat Melalui Membran
Penyerapan zat bertujuan untuk melepaskan energi yang dibutuhkan dalam aktivitas sel. Semua sel juga membawa hasil akhir dari proses reaksi kimia. Lalu akan ditransfer ke dalam cairan yang mengelilinginya.
Jika sel dalam kondisi hidup, sudah tentu bahwa sel harus memperoleh zat gizi dan zat lainya. Semua zat itu diambil dari cairan yang ada di sekitar sel itu sendiri.
Semua zat itu akan masuk ke dalam sel melalui membran. Meski begitu ada 3 buah cara bagaimana zat masuk ke dalam sel melalui membran, antara lain sebagai berikut ini :
Difusi
Cara zat masuk ke dalam sel pertama, yaitu dengan difusi. Difusi, artinya melalui celah pori-pori yang ada di dalam membran sel. Lalu akan lewat melalui membran sel itu sendiri.
Transport Aktif
Kedua, dengan cara transport aktif. Pada cara ini bisa juga melalui membran.
Tapi ada sebuah mekanisme yang menjadi tempat dimana sistem enzim dan disertai dengan sebuah zat pembawa khusus. Dengan itu akan membawa semua zat masuk melalui membran sel.
Endositosis
Ketiga, yaitu endositosis. Pada cara ini ada mekanisme membran yang bisa menelan cairan ekstrasel beserta isinya.
Lalu akan mentranspor semua zat supaya masuk melalui membran. Itu merupakan peran endositosis sebagai fungsi khusus sel.
Jenis Penyerapan Zat oleh Sel
Secara garis besar ada dua jenis penyerapan zat yang dilakukan oleh sel, yaitu :
1. Fagositosis
Fagositosis adalah proses penelanan partikel besar yang berupa bakteri, partikel degenerasi jaringan, dan sel-sel lainya.
Fagositosis bisa terjadi apabila ada objek tertentu yang melakukan kontak dengan membran sel. Lalu terjadi muatan negatif yang ditolak. Sebab dalam kondisi normal, endositosis mempunyai muatan negatif.
Tapi bila bermuatan positif juga sangat rentan. Karena fagositosis akan melekat pada antibodi, sehingga menjadi difagositosis.
2. Pinositosis
Untuk pinositosis adalah proses pengambilan tetesan yang berupa cairan oleh. Itu terjadi karena adanya sebuah respon terhadap zat-zat tertentu yang melakukan kontak dengan membran sel.
Ada dua zat yang paling penting dalam proses pinositosis. Zat pertama adalah protein. Kedua adalah larutan elektrolit yang kuat.
Baca Juga: Fungsi dari Mitokondria, Alat Golgi dan Libosom dalam Sitoplasma, Mapel Biologi
Sekian penjelasan tentang proses masuknya semua zat di dalam sel. ***
<p><em>Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:</em></p>
<p><a href="https://t.me/+-dPk-OQ9C485Mzhl" target="_blank" rel="noopener noreferrer"><button style="border: none; background-color: yellow; color: black; height: 35px; padding: 5px 25px; border-radius: 20px;"> <strong>Gabung Grup Telegram</strong> </button></a></p>
<p><em>Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.</em></p>