INFOTEMANGGUNG.COM – Bahan alam mempunyai peran yang sangat penting di dalam pengembangan obat tradisional dan modern. Karena bahan alam menjadi bahan utama untuk menciptakan senyawa aktif.
Pada pengobatan tradisional, biasanya dibuat dalam bentuk ekstrak dan diseduh. Dalam pengobatan modern, menggunakan aktivitas farmakologi yang akan menghasilkan senyawa-senyawa tertentu.
Baca Juga: Ketahuilah Bagian-bagian Bunga dan Fungsinya, Simak Pembahasannya
Ada 3 jenis senyawa bahan alam yang bisa dijadikan sebagai obat melalui suatu pendekatan. Senyawa itu antara lain sebagai berikut ini :
1. Senyawa Bahan Alam Sebagai Obat
Jenis Sanyawa ini mempunyai kategori N, yang artinya natural produk. Pendekatan yag dilakukan yaitu senyawa bahan alam ini diisolasi dari sumbernya. Lalu dimurnikan dan diformulasiakan sebagai obat. Obat yang dihasilkan bisa dalam bentuk tablet maupun injeksi.
Contohnya alkaloid yang berasal dari tanaman Catharantus roseus. Obat ini bersifat anti kanker.
Kandungan senyawa pada organisme tersebut sangat kecil. Sehingga pendekatan yang dilakukan menggunakan bahan baku yang banyak. Ada juga pelarut kimia yang akan digunakan dalam proses pemurnian.
Hal itu menyebabkan harus menggunakan pendekatan lain. Seperti sintesis tiruan yang berasal dari Catharantus roseus.
Bisa pula dengan pendekatan bioteknologi, agar bisa menghasilkan senyawa bahan alam dalam jumlah besar. Tujuannya agar biaya isolali lebih murah.
2. Senyawa Bahan Alam yang Dimodifikasi dengan Semi Sintesis
Senyawa bahan alam yang kedua ini mempunyai simbol ND, artinya natural produk derivative atau produk alam turunan.
Ada kalanya hasil dari senyawa bahan alam yang telah diisolasi kurang optimal, bahkan ada yang mempunyai sifat toxic. Sehingga harus mengubah senyawa yang telah diisolasi dengan modifikasi tertentu.
Sehingga bisa mengahlkan senyawa sesuai dengan apa yang diinginkan.
Contohnya antibiotik azithromisin. Obat itu adalah turunan eritromisin yang telah diisolasi dari jamur jenis Streptomyces erythreus.
3. Senyawa Sintetis
Senyawa sintetis ini dibuat dari kerangka senyawa hasil alam. Simbolnya adalah S/NM dan S*/NM, artinya synthetic atau natural product mimic (produk alami atau sintetis tiruan).
Senyawa sintetis sengaja dibuat karena faktor tertentu. Biasanya karena keterbatasan dari sumber isolasi senyawa, aktivitas serta toksisitas. Hasil dari aktivitas itu kurang optimal. Maka dari itu harus menciptakan produk tiruan dari senyawa hasil alam.
Sintetis tidak melibatkan bahan apapun yang merupakan hasil dari isolasi. Tapi sangat memungkinkan menghasilkan senyawa yang sama karena bisa menciptakan kerangka yang sama.
Baca Juga: 4 Fungsi Bunga yang Harus Diketahui, Nomor 4 Paling Menakjubkan
Contohnya antivirus atazanavir untuk S*/NM dan anti kanker anaztrozol untuk S/NM.
Itulah 3 jenis senyawa hasil alam.***
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.