Pengertian Profil Pelajar Pancasila Beserta Fungsi, Elemen dan Contoh Penguatan

11 Juli 2023, 14:45 WIB
Pengertian Profil Pelajar Pancasila Beserta Fungsi, Elemen dan Contoh Penguatan /cerdasberkarakter.kemendikbud.go.id/

INFOTEMANGGUNG.COM - Anda mungkin mengetahui bahwa saat ini Kemendikbud Ristek telah meluncurkan berbagai program dalam Kurikulum Merdeka, salah satunya adalah profil pelajar Pancasila yang bertujuan untuk membentuk karakter pelajar.

Profil pelajar Pancasila ini merupakan struktur pembelajaran yang mengikutsertakan proyek penguatan karakter pelajar dan diharuskan dipahami oleh pelajar dan tenaga pendidik.

Dalam artikel ini, akan dibahas secara lengkap mengenai pengertian, tujuan, dimensi, serta contoh kegiatan yang dapat dikembangkan oleh guru dalam profil pelajar Pancasila. Jadi, pastikan Anda membaca artikel ini sampai selesai!

Pengertian Profil Pelajar Pancasila

Menurut dokumen yang diterbitkan oleh Kemendikbud, profil pelajar Pancasila merupakan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman siswa berdasarkan proyek, sebagai upaya mencapai kompetensi dan karakter sesuai Standar Kompetensi Lulusan.

Di dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kemendikbud Tahun 2020-2024, pelajar Pancasila didefinisikan sebagai pelajar Indonesia yang merupakan pembelajar sepanjang hayat, memiliki kompetensi global, dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Dari kedua pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa profil pelajar Pancasila adalah serangkaian kegiatan karakter yang menguatkan pemahaman siswa dalam menghadapi persaingan global, namun tetap menjunjung nilai-nilai Pancasila.

Agar hal ini dapat tercapai, pendidik dan praktisi pendidikan perlu mempersiapkan peserta didik dengan meningkatkan kemampuan, keterampilan, dan sikap melalui pendekatan pembelajaran berbasis proyek.

Fungsi Profil Pelajar Pancasila

Menurut pusatinformasi.guru.kemdikbud.go.id, ada beberapa fungsi profil pelajar Pancasila yang perlu diketahui oleh guru agar pedoman pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka dapat terwujud. Beberapa fungsi dan manfaatnya antara lain:

1. Menerjemahkan tujuan dan visi pendidikan ke dalam format yang lebih mudah dipahami oleh semua pemangku kepentingan pendidikan.

2. Menjadi kompas bagi pendidik dan pelajar Indonesia.

3. Menjadi tujuan akhir dari semua pembelajaran, program, dan kegiatan di satuan pendidikan.

Baca Juga: 7 Contoh Yel-yel MPLS Kreatif, Lucu dan Viral yang Bikin Kegiatan MPLS Semakin Meriah

Dengan demikian, profil pelajar Pancasila berfungsi sebagai panduan yang akan membimbing pendidik dalam merumuskan tujuan pendidikan nasional melalui modul pembelajaran yang efektif dan berkelanjutan.

6 Elemen Profil Pelajar Pancasila

Untuk memahami program ini, profil pelajar Pancasila dibagi menjadi 6 dimensi. Berikut adalah penjabaran lengkapnya beserta elemen penting bagi guru dan peserta didik:

1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia

Dalam dimensi ini, guru dapat membimbing peserta didik untuk memahami dan mengamalkan ajaran kepercayaan yang dianutnya. Ada lima elemen kunci dalam dimensi ini, seperti akhlak beragama, akhlak pribadi, akhlak sosial, akhlak terhadap alam, dan akhlak bernegara.

2. Berkebinekaan global

Dalam dimensi ini, peserta didik diharapkan memiliki sikap nasionalisme, menghargai budaya lain, dan mampu berinteraksi secara multikultural. Guru dapat memulainya dengan menggali berbagai budaya dan membandingkannya, sehingga peserta didik dapat mempelajari dan menerima perbedaan budaya serta mengembangkan diri.

3. Mandiri

Dimensi mandiri mengacu pada pengembangan, pemahaman, dan pengaturan diri peserta didik untuk mencapai tujuan dan meningkatkan kualitas hidup. Guru dapat membantu peserta didik mengelola pikiran, perasaan, dan tindakan untuk mencapai tujuan bersama.

4. Gotong royong

Dimensi gotong royong menekankan kolaborasi aktif peserta didik dan kesadaran mereka sebagai makhluk sosial yang membutuhkan bantuan orang lain. Guru dapat mendorong kerjasama melalui metode FGD atau tugas kelompok, serta mengajarkan peserta didik untuk peduli terhadap lingkungan, bangsa, dan negara.

5. Bernalar kritis

Dimensi ini melibatkan kemampuan peserta didik dalam memproses dan menyaring informasi serta mengambil keputusan yang tepat. Peserta didik diharapkan memiliki pemikiran terbuka, mampu menilai dari berbagai perspektif, dan dapat mengemukakan serta menerima pendapat orang lain.

6. Kreatif

Dalam dimensi kreatif, peserta didik diharapkan mampu memberikan gagasan, menciptakan karya, dan memecahkan masalah.

Guru dapat mendukung kreativitas siswa dengan memberikan penyaluran minat, bakat, dan keterampilan melalui tugas praktik. Setiap dimensi tersebut dapat dibentuk dengan mudah jika guru dapat memberikan bimbingan dan contoh yang dapat diikuti oleh peserta didik.

Contoh Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Untuk memahami lebih lanjut tentang dimensi profil pelajar Pancasila, guru dapat merancang pembelajaran yang sesuai. Berikut adalah beberapa contoh proyek yang dapat digunakan sebagai referensi:

Baca Juga: 5 Posisi Kontrol Guru Penggerak dalam Wujudkan Budaya Positif di Sekolah, Jadilah Manajer Jangan Penghukum!

Contoh Pertama:

Dalam mata pelajaran agama Islam, guru dapat membuat program hafalan Al-Qur'an sebagai kegiatan yang dapat mengasah kemampuan murid. Program ini dapat dilaksanakan di sekolah Islam Terpadu atau MI/MTS/MA dengan tujuan mencetak generasi penghafal Al-Qur'an.

Kegiatan ini meliputi tahap Iqro 1, tahfidz, dan tahsin. Target akhir dari kegiatan ini adalah peserta didik dapat menghafal Al-Qur'an minimal satu atau dua juz pada saat kelulusan MI/SDIT.

Contoh Kedua:

Dalam proyek penguatan profil pelajar Pancasila, tema kewirausahaan dapat dipilih sebagai salah satu tema yang relevan. Guru dapat melakukan

kegiatan muatan lokal dalam mata pelajaran prakarya dan wirausaha di SMA/SMK. Kegiatan ini melibatkan siswa dalam menciptakan produk atau inovasi produk yang dapat dijual. Guru dapat mengarahkan siswa dalam merencanakan, menjalankan proses, dan mengambil keputusan terkait kegiatan tersebut.

Contoh kegiatan yang dapat dilakukan oleh guru antara lain adalah lomba memasak, pembukaan stand makanan, atau pameran produk karya siswa. Kegiatan ini dapat berlangsung selama satu semester dan dilakukan secara individu atau dalam kelompok.

Demikianlah informasi mengenai profil pelajar Pancasila yang perlu dipahami oleh peserta didik dan guru.***

 

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: pusatinformasi.guru.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler