INFOTEMANGGUNG.COM - Pada artikel ini akan dibahas langkah-langkah penyelesaian soal Matematika yaitu Paman membeli sepeda motor bekas dengan harga Rp4.500.000. Sepeda motor tersebut diperbaiki dengan biaya Rp500.000, kemudian dijual Rp5.300.000.
Soal tersebut akan menguji pemahaman siswa tentang cara menghitung presentase keuntungan.
Berikut ini adalah langkah-langkah pengerjaan soal Paman membeli sepeda motor bekas dengan harga Rp4.500.000. Sepeda motor tersebut diperbaiki dengan biaya Rp500.000, kemudian dijual Rp5.300.000 yaitu:
Baca Juga: Jawaban Soal Diketahui Biaya Tetap Yang Harus Dikeluarkan Setiap Bulan Rp 250000
Soal:
Paman membeli sepeda motor bekas dengan harga Rp4.500.000. Sepeda motor tersebut diperbaiki dengan biaya Rp500.000, kemudian dijual Rp5.300.000. Besar presentase keuntungan paman adalah...
Jawaban:
Untuk menghitung besar presentase keuntungan paman, kita perlu menghitung selisih antara harga jual dan biaya total, lalu membaginya dengan biaya total, dan mengalikannya dengan 100%.
Harga beli sepeda motor bekas = Rp 4.500.000
Biaya perbaikan = Rp 500.000
Harga jual = Rp 5.300.000
Total biaya = Harga beli + Biaya perbaikan = Rp 4.500.000 + Rp 500.000 = Rp 5.000.000
Keuntungan = Harga jual - Total biaya = Rp 5.300.000 - Rp 5.000.000 = Rp 300.000
Presentase keuntungan = (Keuntungan / Total biaya) x 100%
= (Rp 300.000 / Rp 5.000.000) x 100%
= 0,06 x 100%
= 6%
Jadi, besar presentase keuntungan paman adalah 6%.
Baca Juga: Di Bawah Ini Merupakan Manfaat Ikhlas Adalah? Simak Jawaban Soal PAI Selengkapnya di Sini!
Penjelasan:
Presentase keuntungan memberikan gambaran tentang seberapa besar keuntungan yang diperoleh dibandingkan dengan biaya awal atau investasi.
Rumus umum untuk menghitung presentase keuntungan adalah:
Presentase Keuntungan = (Keuntungan / Biaya Awal) x 100%
Dalam rumus ini, "Keuntungan" adalah selisih antara pendapatan atau hasil penjualan dengan biaya atau investasi awal, sedangkan "Biaya Awal" adalah biaya atau investasi yang dikeluarkan untuk memperoleh produk atau layanan tersebut.
Hasil perhitungan presentase keuntungan akan dinyatakan dalam bentuk persentase, yang mengindikasikan bagian dari biaya awal yang berhasil dihasilkan sebagai keuntungan.
Presentase keuntungan digunakan sebagai indikator untuk mengevaluasi sejauh mana sebuah usaha atau investasi menghasilkan keuntungan yang signifikan atau menguntungkan.
Semakin tinggi presentase keuntungan, semakin besar pula keuntungan yang diperoleh dibandingkan dengan biaya awal.
Baca Juga: Senyawa Hidrokarbon adalah Senyawa yang Molekulnya Terdiri dari? Jawaban Soal Kimia Kelas 11
Demikian langkah-langkah pengerjaan soal Matematika Paman membeli sepeda motor bekas dengan harga Rp4.500.000. Sepeda motor tersebut diperbaiki dengan biaya Rp500.000, kemudian dijual Rp5.300.000.***