Jawaban Kepala Sekolah SMP Pelita Hati Mengadakan Kegiatan Sosialisasi Program Sekolah, SMP Negeri 8 Kota Lam

2 Juni 2023, 10:28 WIB
Jawaban Kepala Sekolah SMP Pelita Hati Mengadakan Kegiatan Sosialisasi Program Sekolah, SMP Negeri 8 Kota Lama dan 10 Soal Post Test Guru Penggerak Modul 3 /Pexel.com/Ivan Samkov/

INFOTEMANGGUNG.COM - Ini dia jawaban kepala sekolah SMP Pelita Hati mengadakan kegiatan Sosialisasi program sekolah dengan orangtua murid, tentang SMP Negeri 8 Kota Lama dan 10 soal post test guru penggerak yang lain. Kita masih mencari jawaban dari soal post test modul 3 bagi para calon guru penggerak.

 

Semakin banyak berlatih soal semakin bagus. Karena soal-soal post test Modul 3 CGP ini cukup banyak, tidak ada salahnya kita selalu belajar.

Kali ini kita akan mencari jawaban kepala sekolah SMP Pelita Hati mengadakan kegiatan Sosialisasi program sekolah dengan orangtua murid, tentang SMP Negeri 8 Kota Lama
dan 10 soal post test guru penggerak yang lain.

Baca Juga: Jawaban Semua Hal Tersebut Termasuk dalam 9 Langkah Pengujian Keputusan, SMK Pelangi, dan Pendekatan Berbasis

Baiklah kita akan melihat dulu pertanyaan dan jawaban 11 soal termasuk kepala sekolah SMP Pelita Hati mengadakan kegiatan Sosialisasi program sekolah dengan orangtua murid dan tentang SMP Negeri 8 Kota Lama ini. Setelah itu kita coba akan membahas teori Modul 3 yang sangat perlu untuk diingat oleh para calon guru penggerak.

Soal Post Test Modul 3 Guru Penggerak

Soal 31. Kepala Sekolah SMP Pelita Hati mengadakan kegiatan Sosialisasi program sekolah dengan orangtua murid. Beberapa agenda yang dilakukan antara lain adalah:

(1) Pengenalan Perundungan dalam Dunia Maya
(2) Bahaya Perundungan Bagi Jiwa dan Raga,
(3) Mengenali Perundungan di sekitar anak,
(4) mengenai karakteristik perundung atau pelaku perundungan,
(5) memaknai pesan pencegahan perundungan dunia maya melalui sebuah permainan,
(6) pementasan drama pencegahan perundungan.

Tahapan kegiatan koordinasi tersebut sudah melibatkan komunitas keluarga dalam program sekolah untuk mendukung tumbuhnya kepemimpinan murid yang dilakukan dengan
strategi ....

a. Mempromosikan dan mengapresiasi upaya orangtua dalam membangun kemandirian, resiliensi, dan tanggung jawab murid
b. Melakukan sosialisasi dan melibatkan orang tua dalam diskusi-diskusi terkait dengan program-program sekolah.
c. Melibatkan orang tua untuk membantu menyediakan dukungan dan akses ke sumber-sumber belajar yang lebih luas
d. Melibatkan orang tua dalam kegiatan-kegiatan non akademis
e. Memberikan kesempatan bagi murid untuk menunjukkan dan mendemonstrasikan hasil belajar mereka kepada orang tua

Jawaban yang tepat adalah: C

Baca Juga: Jawaban Kenapa Guru Penggerak diarahkan untuk Menggunakan Pendekatan Berbasis Aset daripada Kekurangan dan 3 P

Soal 32. SMP Negeri 8 Kota Lama sangat diminati masyarakat. Fasilitas yang dimiliki lengkap. Kepala sekolah dengan mudah bisa memantau aktivitas siswa dan guru di kelas dari ruang kepala sekolah melalui CCTV. Namun di toilet tidak dipasang CCTV. Pada suatu razia, seorang siswa kedapatan sedang merokok di toilet.

Guru Agus langsung menghukum siswa dengan menyuruh mengisap rokok 12 batang sekaligus. Melihat peristiwa itu, Guru Konseling Budi melapor kepala sekolah, bahwa kejadian ini berpotensi mengundang protes orang tua. Sementara Guru Agus meyakinkan kepala sekolah bahwa dia menghukum siswa dengan cara seperti itu untuk memberi efek jera. Dan selama ini cara seperti itu efektif.

Sebaliknya Guru Agus mengatakan bahwa guru-guru lain selama ini hanya membiarkan saja siswa merokok.

Keesokan harinya kepala sekolah kedatangan orang tua yang hendak mencari Guru Agus yang menghukum anaknya. Orang tua menuntut Guru Agus diganti dan tidak diberikan jam mengajar.

Orang tua beranggapan Guru Agus membuat anaknya sakit dan tidak mau masuk sekolah lagi. Di akhir pembicaraan, kepala sekolah memutuskan untuk menghentikan praktik mendidik dengan cara menghukum namun tidak memberhentikan Guru Agus.

Guru Agus selama ini dikenal sebagai guru yang pintar, disukai siswa, disiplin dan tegas serta menguasai Matematika dengan sangat baik. Beliau juga beberapa kali menjadi Instruktur Matematika di beberapa pelatihan guru tingkat nasional.
Berdasarkan kasus di atas, prinsip pengambilan keputusan yang diterapkan adalah ….

a. prinsip bahwa kita seharusnya berpegang teguh pada aturan yang berlaku
b. prinsip bahwa semua orang perlu diperlukan sama, sehingga kita perlu berlaku adil
c. Prinsip bahwa semua orang tidak terkecuali harus menjalani kewajibannya
d. prinsip bagaimana kalau saya di posisi dia, saya pun juga ingin diperlakukan sedemikian rupa
e. prinsip bahwa kebahagiaan orang terbanyak yang paling penting

Jawaban yang tepat adalah: C

Soal 33. Salah satu visi suatu sekolah yaitu menciptakan lulusan yang memiliki profil pelajar Pancasila yang berkebhinekaan global.

Aset yang dimiliki sekolah:
1). Prestasi akademik siswa
2). Sarana dan prasarana sudah sesuai dengan standar
3). Sumber pembiayaan sekolah berasal dari BOS, RUTIN, dan BOS AFIRMASI
4). Keanekaragaman suku, ras, dan agama para siswa

Kegiatan yang dapat dilakukan untuk mencapai visi sekolah tersebut berdasarkan aset yang dimiliki sekolah yang mencerminkan pendekatan asset based thinking, adalah ….
a. IHT untuk guru terkait topik pembelajaran berdiferensiasi
b. Rapat dengan komite sekolah dan stakeholder terkait pembiayaan sekolah
c. Kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan secara rutin
d. Perayaan hari besar di sekolah
e. Gotong royong kebersihan setiap hari jumat untuk pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah

Jawaban yang tepat ialah: C

Baca Juga: Jawaban Ibu Tiara Seorang Guru IPA yang Sudah Menjalankan Tugasnya, Perbandingan dengan Teori Modul 3 Guru Pen

Soal 34. Perhatikan beberapa pernyataan berikut:

1). Suatu ekosistem sekolah memerlukan keterlibatan dari semua faktor yang ada dalam ekosistem tersebut
2). Dalam ekosistem sekolah, faktor abiotik perlu mendapatkan perhatian lebih banyak dari biotik.
3). Ekosistem sekolah seharusnya memandang faktor-faktor biotik lebih penting dari abiotik.
4). Murid, Kepala Sekolah, dan kepala sekolah merupakan unsur biotik sekolah.

Dari beberapa pernyataan di atas, pernyataan yang tepat adalah ….
a. 1 dan 4
b. 2 dan 3
c. 2 dan 4
d. 1 dan 2
e. 1 dan 3

Jawaban yang tepat ialah: A

Soal 35. Siapakan tokoh yang pertama kali menggunakan istilah andragogi untuk merujuk pada konsep Pendidikan Orang Dewasa:

a. Eduard Lindeman
b. Paulo Freire
c. Alexander Kapp
d. Eugen Rosenstock-Huessy
e. Malcom Knowles

Jawaban yang tepat ialah: E

Soal 36. Dari keterangan aset yang dipunyai sekolah pada soal sebelumnya, sebagai kepala sekolah rencana apa yang akan Saudara lakukan?…

a. Menjadikan para guru penggerak sebagai dewan pendidikan di sekolah karena mereka mempunyai pengetahuan yang lebih dibanding dengan yang lainnya
b. Mengajukan proposal ke dinas pendidikan untuk meninjau kembali kelayakan area sekolah
c. Mengadakan pengajian rutin yang melibatkan masyarakat setempat agar lebih agamis
d. Memberikan berbagai tugas tambahan kepada para guru penggerak yang ada karena mereka mempunyai potensi-potensi yang luar biasa
e. Meminta kepada guru penggerak untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan yang didapat saat ikut Program Guru Penggerak

Jawaban yang tepat ialah: E

Di sini kita juga punya pertanyaan nomor 11 sampai 15, coba disimak pertanyaan dan jawabannya:

Soal 11. Perhatikan beberapa pernyataan berikut:

Jika diibaratkan sebagai sebuah ekosistem, sekolah adalah sebuah bentuk interaksi antara faktor biotik dan abiotik.
Murid, Kepala Sekolah, dan kepala sekolah merupakan unsur abiotik sekolah
Keuangan, sarana prasarana, dan lingkungan alam merupakan unsur abiotik sekolah

Dari beberapa pernyataan di atas, pernyataan yang tepat adalah ….

a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 2 dan 4
d. 1 dan 4
e. 1 dan 3

Jawaban yang tepat ialah: C

Soal 12. Sekolah yang Anda pimpin mempunyai area yang tidak luas, ada di tengah perkampungan padat yang kurang agamis,
warga sekolah mayoritas memiliki pengetahuan dan keterampilan industri boneka karena lingkungan sekolah merupakan sentra industri boneka rumahan.

Modal dari sekolah yang Anda pimpin tersebut merupakan modal ….

a. Modal finansial
b. Modal agama/budaya
c. Modal fisik
d. Modal lingkungan alam
e. Modal politik

Jawaban yang tepat ialah: A

 

Soal 13. Pak Bahri, seorang kepala sekolah merasa galau karena sudah selama 1 tahun ajaran, semua kegiatan ekstra kurikuler di sekolahnya harus dihentikan.
Ia merasa murid-muridnya masih perlu melakukan berbagai kegiatan yang dapat mengasah minat dan bakat murid, meskipun di masa pandemi.

Namun ia bingung, dengan segala keterbatasan di masa pandemi ini, kira-kira kegiatan apa yang menarik minat murid dan masih memungkinkan untuk dapat dilakukan secara daring.

Berdasarkan kasus di atas strategi yang tepat untuk mengembangkan stundent agency adalah …

a. Berdiskusi dengan para guru untuk menentukan kegiatan ekstrakurikuler yang tepat
b. Mengajak orang tua untuk ikut terlibat dalam menentukan kegiatan ekstrakurikuler
c. Menanyakan siswa kegiatan apa yang mereka sukai
d. Meminta pendapat dari wakil kurikulum
e. Berdiskusi dengan OSIS dalam menentukan kegiatan ekstrakurikuler yang tepat

Jawaban yang tepat ialah: E

Soal 14. Maria seorang siswa yang duduk di bangku kelas 2 SD, ia luar biasa pemalu, kalau ada acara apapun di sekolah selalu duduknya harus dengan ayahnya.
Jika ada tugas menyanyi di depan kelas, lagu yang dibawakan belum selesai ia sudah lari ke belakang, atau bahkan kadang sama sekali tidak mau menyanyi.

Orang tuanya berharap ia ramah kepada siapa pun, terutama kepada guru-gurunya atau kepada teman-temannya, untuk selalu menyapa, tapi ia selalu menundukkan kepalanya,
karena grogi dan malu. Kondisi Maria yang pemalu menjadi tantangan B Dewi sebagai guru kelasnya untuk menciptakan lingkungan sekolah yang mampu menumbuh kembangkan kepemimpinan murid, serta mewujudkan Profil Pelajar Pancasila, khususnya pada dimensi mandiri.

Tantangan yang dihadapi Bu Dewi berkaitan dengan lingkungan kelas yang berhubungan dengan....

a. Menggunakan pola pikir positif dan merasakan emosi yang positif.
b. Keterampilan berinteraksi sosial secara arif, positif dan bijaksana
c. Menumbuhkan daya lenting dan sikap tangguh untuk terus bangkit di tengah kesempitan dan kesulitan
d. Menempatkan murid sedemikian rupa sehingga terlibat aktif dalam proses belajarnya sendiri
e. Menentukan tujuan, harapan atau mimpi yang manfaat dan kebaikannya melampaui kepentingan individu.

Jawaban yang tepat ialah: D

Soal 15. Seorang murid SMP sedang bermain bersama dengan teman sekelasnya di belakang halaman sekolah. Sedang asyik bermain mereka melihat banyak sekali botol air mineral yang berserakan. Mereka pun berinisiatif untuk mengumpulkannya. Salah seorang murid menyampaikan idenya supanya botol air mineral ini bisa dimanfaatkan sebagai kursi dan meja untuk bersantai di taman sekolah. Mereka pun menyampaikan idenya kepada bu Santi guru prakarya mereka. Bu santi menyetujui ide mereka dan meminta mereka untuk membuat desain kursi yang dimaksud dan teknik pembuatannya. Salah satu anak menyampaikan juga kepada bu santi bahwa kursi tersebut juga bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk bersantai di taman perkampungan.
Berdasarkan kasus di atas strategi yang tepat untuk mengembangkan stundent agency adalah …

a. Melibatkan lingkungan sekitar sekolah dalam berbagai kegiatan yang digagas murid
b. Mendorong murid untuk menyuarakan pendapat, saransaran, solusi dan menyalurkannya kepada Petugas Kantin
c. Melibatkan media untuk mengomunikasikan dan mempromosikan berbagai Aktivitas murid
d. Mengundang pustakawan untuk ikut serta dalam perencanaan pemelajaran, sehingga mereka bisa membantu menyediakan akses ke sumber-sumber belajar yang sesuai.

Jawaban yang tepat ialah: A

Dari 11 soal tes akhir Modul 3 Guru Penggerak adakah teori yang Bapak dan Ibu kenali?

Pada Modul 3 CGP ada sub-modul yang terdiri dari beberapa daftar berikut:

Modul 3.1: Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin.
Modul 3.2: Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya.
Modul 3.3: Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pada Murid Kementerian Pendidikan menyediakan program Pendidikan Guru Penggerak supaya guru dapat meningkatkan jiwa kepemimpinannya sebagai pemimpin pembelajaran.

Salah satu adalah keterlibatan komunitas dalam menumbuhkembangkan kepemimpinan murid yang merupakan materi dari Modul 3.3 Guru Penggerak Kepemimpinan Murid.

Komunitas adalah salah satu aset sosial yang dimiliki sekolah. Komunitas terdiri dari guru, murid, orang tua/wali murid, dan masyarakat pada sekitar sekolah yang secara langsung atau tidak langsung
memengaruhi proses belajar murid.

Kemitraan sekolah dapat menerapkan Tri Sentra Pendidikan yang merupakan kerjasama pihak sekolah dengan keluarga, dan masyarakat berlandas asas gotong royong, kesamaan kedudukan, saling percaya, saling menghormati,
dan kesediaan berkorban guna membangun ekosistem pendidikan yang menumbuhkan karakter dan budaya prestasi sekolah.

1. Komunitas Keluarga

Berangkat dari kenyataan urid lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya di rumah dibandingkan di sekolah.
Di sini guru harus berusaha mencari cara agar keluarga bisa berperan ikut mendorong munculnya suara, pilihan, dan kepemimpinan murid di dalam keluarga.

Contoh strategi yang bisa melibatkan keluarga dalam program kepemimpinan murid, yang ditanyakan pada salah satu soal di atas adalahi:

-Memastikan orang tua memahami visi dan misi sekolah dalam mewujudkan kepemimpinan murid (misalnya dengan mensosialisasikan suara, pilihan, dan kepemilikan kepada orangtua)
-Secara aktif melibatkan orang tua guna membantu menyediakan dukungan dan akses ke sumber-sumber belajar yang lebih luas supaya membantu mewujudkan suara atau pilihan murid.

-Mengadakan Pelatihan/ sesi-sesi informasi yang bisa membantu orang tua memahami pendekatan pembelajaran yang dilakukan di sekolah

-Mengadakan berbagai kegiatan yang memberi kesempatan bagi murid untuk menunjukkan dan mendemonstrasikan hasil belajar atau pemahaman mereka pada orang tua dengan tujuan menumbuhkan rasa pencapaian, kepercayaan diri, kemandirian, dan berbagai sikap positif lainnya

-Mendorong orang tua untuk mengajak anak-anak mereka ke tempat-tempat yang dapat menumbuhkan rasa empati, mengajak murid dalam kegiatan pelayanan pada masyarakat.

-Mendorong, mempromosikan dan mengapresiasi upaya orangtua dalam membangun kemandirian, resiliensi, dan tanggung jawab murid

-Melibatkan orang tua pada kegiatan-kegiatan non akademis/bukan pembelajaran di kelas agar rasa kepemilikan lebih terbangun.

2. Komunitas Kelas dan Antar Kelas

Komunitas kelas ini terdiri dari murid, guru, atau wali kelas, baik yang ada di kelas murid sendiri maupun di kelas lainnya.

3. Komunitas Sekolah

Komunitas sekolah ialah pihak-pihak yang aktif berkegiatan di sekolah, walaupun tidak ada di kelas setiap hari, tetapi selalu ada dalam keseharian dan murid-murid di sekolah.

4. Komunitas Sekitar Sekolah
Komunitas sekitar sekolah ialah komunitas yang ada di luar sekolah, tetapi masih dalam lingkup sekitar sekolah atau yang kita kenal dengan masyarakat.

Demikianlah jawaban kepala sekolah SMP Pelita Hati mengadakan kegiatan Sosialisasi program sekolah dengan orangtua murid, tentang SMP Negeri 8 Kota Lama
dan 10 soal post test guru penggerak yang lainnya. Semoga CGP lebih mengenali dan memahami soal-soal post test modul 3 bagi para calon guru penggerak ini.***

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud

Tags

Terkini

Terpopuler