Ibu Lidya, Seorang Guru PAUD Sekolahnya Menerapkan Sistem Belajar dari Rumah, Strategi Keterlibatan Apakah Ini

1 Juni 2023, 11:31 WIB
Ibu Lidya, Seorang Guru PAUD Sekolahnya Menerapkan Sistem Belajar dari Rumah /pexels.com/Julia M. Cameron/

INFOTEMANGGUNG.COM – Ibu Lidya, seorang guru PAUD sekolahnya menerapkan sistem Belajar dari Rumah. Yang mengkombinasikan pembelajaran sinkron dan asinkron. Bu Lidya membuat rancangan aktivitas pembelajaran yang tertuang dalam bentuk ‘Choice Board’ atau ‘Papan Pilihan’ dengan berdiskusi bersama rekan sejawat di sekolah.

 

Untuk menjalankan aktivitas tersebut murid butuh pendampingan orang tua. Bu Lidya setiap minggu mengunjungi orang tua untuk memberi penjelasan tentang aktivitas yang digunakan dalam pembelajaran.

Pertanyaan:

Strategi yang digunakan untuk mengembangkan kepemimpinan murid berdasarkan kasus di atas adalah keterlibatan …

Baca Juga: Terjawab! Bimbingan Konseling Diselenggarakan di Sekolah Untuk, Jawaban dan Pembahasan Peran Guru BK


a. komunitas kelas
b. komunitas sekolah
c. komunitas keluarga
d. komunitas yang lebih luas
e. sekitar sekolah

Jawaban:

Pilihan C

Penjelasan:

Komunitas keluarga dinilai amat penting dalam menindaklanjuti program apapun yang dibuat oleh guru dan sekolah. Apalagi dengan penerapan sistem Belajar dari Rumah seperti kasus di atas. Di mana siswa akan lebih banyak belajar dan mengerjakan tugas-tugasnya di rumah.

Baca Juga: 7 Cara Mengetahui Bahwa Siswa Telah Memahami Apa yang Dipelajarinya, Guru Wajib Perhatikan

 

Seringkali tidak disadari bahwa pengaruh keadaan di rumah, lingkungan, dan dukungan orang tua ternyata memegang peranan penting. Anak bisa dengan tenang dan senang belajar di rumah jika suasananya mendukung.

Ruang belajar yang nyaman, lingkungan yang tidak ramai atau bising, orang tua yang memberi waktu untuk anak belajar serta membantu dalam tugas-tugas yang membutuhkan bantuan, atau sekedar membantu memberikan pandangan atau menjawab pertanyaan saat belajar.

Semua hal tersebut bisa membuat anak lebih berkonsentrasi dalam belajar sehingga bisa mendapatkan hasil yang baik, menyelesaikan tugasnya tepat waktu, dan tetap semangat belajar.

Baca Juga: Akhirnya Ibu Dian Memutuskan untuk Membantu Reyhan agar Nilai Matematikanya Bisa Memenuhi Standar KKM

Penggunaan ‘Choice Board’ membuat para siswa tahu apa yang harus dikerjakannya di rumah. Guru bisa meminta orang tua untuk ikut mengawasi dan membantu agar anak mencapai dan mengerjakan tugas-tugasnya sesuai arahan yang dibuat guru tersebut.

Setiap anak barangkali akan mengerjakan tugasnya dengan caranya sendiri, yang bisa berbeda dengan cara yang digunakan teman lainnya. Namun tetap mengerjakannya dengan pengawasan orang tua agar dikerjakan dengan benar.

Orang tua nantinya akan dapat berinteraksi dengan guru agar bisa menilai kemajuan, keberhasilan, pengetahuan, dan pengalaman yang didapatkan oleh anak dalam pengerjaan tugas-tugasnya.

Harapannya adalah agar cara belajar anak tetap baik, orang tua dan guru bisa menilai kemajuan dan keberhasilannya. Dengan keterlibatan guru dan orang tua, diharapkan anak bisa lebih optimal dalam belajar dan memperoleh hasil yang baik.***

Disclaimer:
INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.

Editor: Carley Tanya

Tags

Terkini

Terpopuler