Jawaban Soal Adakah Asumsi-Asumsi Lainnya yang Kerap Ibu dan Bapak Jumpai Terkait Kekerasan Seksual?

4 Maret 2023, 09:08 WIB
Jawaban Soal Adakah Asumsi-Asumsi Lainnya yang Kerap Ibu dan Bapak Jumpai Terkait Kekerasan Seksual? /pexels.com/Anna Shvets//

 

INFOTEMANGGUNG.COM – Dalam artikel berikut akan menjelaskan mengenai soal adakah asumsi-asumsi lainnya yang kerap ibu dan bapak jumpai terkait kekerasan seksual? Diharapkan pembahasan ini bisa menjadi untuk referensi belajar.

Soal dan kunci jawaban ini merupakan salah satu soal Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif Topik 3 yaitu tentang Dosa Pendidikan: Kekerasan Seksual. Atau lebih tepatnya pada Modul 2 yaitu Mengidentifikasi Kekerasan Seksual di Satuan Pendidikan.

Pembahasan tentang soal adakah asumsi-asumsi lainnya yang kerap ibu dan bapak jumpai terkait kekerasan seksual? ditulis berdasarkan materi yang sedang dipelajari. Walaupun begitu, jawaban soal bersifat tidak mutlak.

Baca Juga: Terjawab! Kegiatan yang Dapat Dilakukan Guru Setelah Mendapatkan Hasil Asesmen, Kecuali

Oleh karena itu siswa masih dapat menggali informasi lain yang lebih relevan. Berikut adalah kunci jawaban soal adakah asumsi-asumsi lainnya yang kerap ibu dan bapak jumpai terkait kekerasan seksual? Inilah yang dapat dipelajari:

Soal:

Adakah asumsi-asumsi lainnya yang kerap ibu dan bapak jumpai terkait kekerasan seksual?

Jawaban:

Dari soal Cerita Reflektif materi Kenali Mitos Kekerasan Seksual di atas, maka ada asumsi-asumsi lain yang sering dijumpai oleh guru.

Asumsi lainnya yaitu mengenai sebuah pertanyaan kepada korban mengapa keluar di malam hari.

Informasi Tambahan:

Kekerasan seksual hingga kini masih menjadi salah satu persoalan besar, khususnya bagi anak-anak dan perempuan. Dua kelompok tersebut paling sering menjadi korban kekerasan seksual.

Baca Juga: Melakukan Konversi pada Buku Digital Berfungsi untuk? Berikut Alternatif Jawabannya yang Tepat

Kekerasan seksual yaitu setiap perbuatan merendahkan, menyerang, menghina, dan perbuatan lain yang dilakukan terhadap tubuh, hasrat seksual seseorang secara paksa serta bertentangan dengan kehendak seseorang.

Tindakan ini akan menyebabkan seseorang tidak mampu memberikan persetujuan dalam keadaan bebas, karena adanya ketimpangan relasi kuasa atau gender yang mengakibatkan penderitaan secara fisik, psikis, seksual, sosial, budaya, ekonomi, dan politik.

Ada banyak asumsi yang berkembang di publik mengenai penyebab terjadinya kekerasan seksual terutama pada anak-anak dan perempuan. Asumsi pertama justru mengarah pada kesalahan perempuan.

Artinya, kekerasan seksual terjadi karena bersumber dari perempuan itu sendiri. Seperti karena memperlihatkan bagian-bagian dari tubuhnya yang terlarang di depan publik.

Baca Juga: Acuan yang Digunakan dalam Penentuan Kenaikan Kelas Yaitu? Ketahui dan Pahami Penjelasannya di Sini!

Namun, anggapan seperti ini sangat sulit dipahami dengan logika yang bersih, kritis, dan cerdas. Pasalnya, korban kekerasan seksual juga terjadi pada perempuan balita hingga manula.

Asumsi lainnya yaitu menyalahkan pelaku dengan basis moralitas atau agama. Namun, jika dilihat lagi dari kasus pencabulan, pelecehan, dan kekerasan seksual lainnya pelakunya justru dari orang-orang terhormat atau orang yang dianggap terhormat serta memiliki moral tinggi.

Demikian pembahasan mengenai soal adakah asumsi-asumsi lainnya yang kerap ibu dan bapak jumpai terkait kekerasan seksual? Itulah kunci jawaban yang dapat menjadi sarana untuk mempelajari materi.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.

Editor: Kurnia Fatchul Ma'rifah

Sumber: Kemdikbud

Tags

Terkini

Terpopuler