Jelaskan Cara Melakukan Tes untuk Daya Tahan Jantung dan Paru-Paru, Boleh Dicoba di Rumah

22 Februari 2023, 22:15 WIB
Jelaskan Cara Melakukan Tes untuk Daya Tahan Jantung dan Paru-Paru /pexels.com/Daniel Reche/

INFOTEMANGGUNG.COM – Pertanyaan jelaskan cara melakukan tes untuk daya tahan jantung dan paru-paru dalam artikel ini merupakan pertanyaan yang sering ditemukan di pelajaran sekolah. Tapi terkadang juga dipakai untuk bahan tes untuk logika umum.

 

Pemaparan yang diberikan di artikel ini dapat dipakai untuk belajar. Tapi tidak menjamin kebenaran mutlak. Karena ada kemungkinan terdapat pemaparan lain yang barangkali bisa diperoleh.

Pertanyaan:

Jelaskan cara melakukan tes untuk daya tahan jantung dan paru-paru.

Jawaban:

Stress Test atau tes daya tahan tubuh digunakan untuk melihat daya tahan jantung dan paru-paru. Ada beberapa cara melakukan tes ini, tergantung mana yang ingin digunakan.

Baca Juga: Sebutkan 4 Gangguan atau Penyakit pada Sistem Pernapasan Manusia Beserta Penyebabnya!

Penjelasan:

Umumnya tes daya tahan tubuh atau “stress test” diterapkan pada beberapa profesi yang memang menuntut kondisi kesehatan yang prima. Misalnya Kepolisian, Militer, Atlet, Pelatih Olahraga, atau Pelatih Kebugaran, dan sejenisnya.

Stress Test dilakukan dengan tujuan untuk mengukur efektivitas jantung dan paru-paru dalam kinerjanya memasok oksigen dan energi ke dalam tubuh selama melakukan aktivitas fisik.

Cara Melakukan Stress Test

Setidaknya ada dua cara umum yang kerap digunakan untuk melakukan Stress Test, seperti yang dijelaskan berkut ini:

1. Cardio Respiratory Endurance

Daya tahan jantung dan paru-paru ini diukur dengan cara melakukan lari jauh. Jaraknya berbeda untuk pria dan wanita karena secara standar memang kemampuan umumnya berbeda.

 Baca Juga: Cara Melakukan Daya Tahan Pernapasan, Kerja Jantung dan Paru Jadi Maksimal

Untuk pria akan diminta berlari menempuh jarak 1.000 meter. Sedangkan untuk wanita akan diminta menempuh jarak 800 meter. Setelah itu detak jantungnya akan diukur selama satu menit penuh untuk menghitung jumlah detak jantungnya.

2. VO2 Max (Volume Oxygen Maximum)

Tes seperti ini bisa dilakukan dengan cukup mudah yaitu dengan menempelkan dua jari di jalur arteri di leher bagian samping. Denyutnya akan dihitung untuk mengetahui jumlah oksigen yang masuk ke dalam tubuh.

Standar umum orang yang jarang berolahraga biasanya sebesar 35-45 ml/kg/menit. Sedangkan orang yang rutin berolahraga bisa mencapai angka 45-50 ml/kg/menit. Makin tinggi angkanya maka makin bagus kondisi jantung dan paru-parunya.

Cara melakukan tes untuk daya tahan jantung dan paru-paru ini sebenarnya juga bisa dilakukan sendiri di rumah. Misalnya dengan menggunakan treadmill dan stop watch untuk menghitung waktunya.

Baca Juga: Apa Persamaan dan Perbedaan Antara Jaringan Penyusun Jantung dan Hati? Simak Penjelasan Berikut Ini!

 

Setelah itu duduk diam dan ukurlah denyut nadi selama satu menit penuh. Jumlah denyut dalam satu menit ini merupakan skor yang dicari. Tinggal membandingkannya dengan standar berikut:

  • Denyut nadi atau detak jantung normal orang dewasa usia 20-35 tahun adalah 95 – 170 kali per menit.
  • Orang dewasa usia 35-50 tahun adalah 85 – 155 kali per menit.
  • Usia di atas 60 tahun adalah 80 – 130 kali per menit.

Demikianlah jawaban atas pertanyaan jelaskan cara melakukan tes untuk daya tahan jantung dan paru-paru. Pemaparan yang terdapat pada dalam artikel ini disusun dari aneka sumber yang berbeda, namun bisa berfungsi sebagai informasi untuk mempelajari materi ini.***

Disclaimer:
1. INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
2. Kunci jawaban ini dibuat untuk membantu orangtua dan siswa dalam belajar, namun bukan jawaban mutlak karena bisa dikembangkan sesuai dengan pemahaman siswa.

Editor: Carley Tanya

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler