INFOTEMANGGUNG.COM - Hari ini pendaftaran program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) ini akan ditutup. Semua guru diharapkan mendaftar program ini karena kelanjutan Merdeka Belajar ada di tangan mereka.
Program Kemdikbud ini ialah rekrutmen Calon Guru Penggerak atau CGP angkatan 9 yang dirilis pada10 November 2022 lalu.
Berkenaan dengan Guru Penggerak, Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengatakan Merdeka Belajar ialah suatu gerakan bukan hanya kebijakan. Ia bahkan berkata kelanjutan Merdeka Belajar ada di tangan Guru Penggerak.
"Banyak Guru Penggerak dan Kepala Sekolah bertanya bagaimana kelanjutan Merdeka Belajar jika saya nanti sudah tidak menjadi menteri. Merdeka Belajar akan lanjut atau tidak, itu ada di tangan Bapak/Ibu, kata Nadiem lewat keterangan tertulis hari Jumat, 5 Januari 2023 seperti dikutip INFOTEMANGGUNG.COM dari Antara.
Baca Juga: Alasan Menjadi Guru Penggerak dan Contohnya, Begitu Banyak Manfaat yang Bisa Diperoleh
Formasi CGP Angkatan 9 dibuka untuk 20 ribu peserta. Pendaftarannya terbuka bagi guru semua jenjang, baik untuk guru negeri maupun swasta, ASN maupun non ASN.
Kepala sekolah yang belum memiliki Nomor Registrasi Kepala Sekolah (NKRS) juga boleh mendaftar di formasi CGP ini.
Pendaftaran CGP Angkatan 9 ini ditutup hari ini, 10 Januari 2023, bagi yang masih belum mendaftar, berikut langkah-langkahnya:
- Buka Google Search.
- Akses akun belajar.id yang telah dimiliki
- Buka menu program guru penggerak
- Lakukan registrasi lewat laman guru penggerak.
- Boleh juga masuk melalui jalur seleksi
- Mengikuti tahapan seleksi CGP yang telah disediakan
- Calon CGP melakukan ajuan sebagai peserta.
Program CGP dilakukan di dalam waktu 6 bulan. Apabila lolos seleksi akan mendapatkan sertifikat guru penggerak.
Baca Juga: Contoh Kegiatan Sukarelawan Guru Penggerak, Pilih yang Sesuai Passion dan Kompetensi
Salah satu manfaat menjadi Guru Penggerak, saat mengikuti program profesi guru sebagaimana dalam Permendikbud Nomor 54 tahun 2022 mengenai tata cara memperoleh sertifikat pendidik melalui PPG Daljab akan dipermudah.
PPG sendiri terdiri dari dua macam proses, pertama secara normal dengan mengikuti secara penuh semua SKS yang jumlahnya ada 36.
Manfaat kedua inilah yang diperoleh guru penggerak yaitu tidak perlu mengikuti SKS secara penuh, bahkan tidak wajib ikut perkuliahan yang disebut rekognisi pembelajaran lampau (RPL) di dalam juknis.
Ketentuan seleksi PPG sudah dijabarkan pada juknis yang termaktub di dalam pasal 15 dan dijelaskan pada pasal 16 secara lebih rinci.
Pada RPL terdapat bonus SKS secara penuh, yaitu 36 bagi kategori guru penggerak.
Guru yang memiliki sertifikat guru penggerak tidak wajib mengikuti proses PPG Dalam Jabatan, melainkan dapat langsung mengikuti ujian.
Sementara di Permendikbud nomor 40 tahun 2021, bab II, pasal 2 disampaikan lewat juknis bahwa salah satu syarat menjadi kepala sekolah adalah harus mempunyai sertifikat guru penggerak.
Baca Juga: Contoh Deskripsi RPP Guru Penggerak, Susun dan Unggah pada Waktu yang Ditentukan
Jadi jelas dengan memiliki sertifikat guru penggerak, guru mendapatkan dua manfaat yang penting bagi kariernya.
Manfaat pertama berupa bonus SKS dalam mengikuti program pendidikan profesi guru atau PPG dan bisa mendaftar menjadi kepala sekolah.
Sebab itu bagi yang belum melakukannya, manfaatkan kesempatan akhir untuk mendaftar pada hari ini dan ambil bagian dalam kelanjutan Merdeka Belajar.***