INFOTEMANGGUNG.COM – Penelitian etnografi adalah penelitian yang berfokus kepada bidang sosial dan kultur. Etnografi ialah penelitian ilmiah dari segi historis dengan observasi dan wawancara.
Berakar dari bidang antropologi dan sosiologi, etnografi melakukan penelitian dalam segala bentuk seperti halnya bahasa dan budaya. Dalam penelitian etnografi juga memandang secara seni dari suatu masyarakat.
Biasanya seorang peneliti dalam bidang etnografi tidak hanya melihat sisi masyarakat yang umum atau geografis saja, mereka menelisik secara mendalam segala aspek pada kehidupan manusia.
Baca Juga: 6 Asas Wawasan Nusantara di Indonesia, Berikut Penjelasannya
Studi yang dilakukan peneliti meliputi persekolahan, kesehatan masyarakat, perkembangan pedesaan dan perkotaan, konsumen dan barang konsumsi, serta hal yang berhubungan dengan manusia.
Dilansir dari Laman Perbanas, studi penelitian etnografi adalah salah satu metode penelitian yang biasa digunakan dalam ilmu sosial. Metode penelitian ini sangat berfokus pada makna sosiologi melalui observasi lapangan tertutup dan fenomena sosiokultural.
Prinsip Dasar Metode Etnografi
1. Naturalisme
Penelitian etnografi dilakukan secara alami dan tanpa rekayasa dalam memahami dan mempelajari sebuah karakter atau objek. Diperlukannya kontak secara langsung yang dilakukan secara natural tanpa ada paksaan.
2. Pemahaman
Pemahaman merupakan prinsip utama dalam penelitian etnografi. Seperti halnya dalam meneliti manusia yang memiliki berbagai macam budaya dan kebiasaan yang berbeda-beda. Dari prinsip pemahaman ini dapat mengetahui dan mendapatkan jawaban atas latar belakang mereka yang beragam.
3. Penemuan
Prinsip penemuan ini mengacu kepada penemuan dari peneliti. Topik yang diangkat dalam penelitian adalah hasil penemuan dari peneliti.
Baca Juga: Identitas Nasional bagi Bangsa Indonesia akan Sangat Ditentukan oleh? Simak Penjelasannya
Cara Mengerjakan
1. Pilih Objek Penelitian
Langkah pertama yang diambil adalah mencari objek penelitian yang sesuai dengan topik proyek dan tema penelitian. Tahap ini sering juga disebut finding the field dimana peneliti perlu mengumpulkan data-data masyarakat tersebut.
Meliputi budaya dan norma-norma yang berlaku di lingkungan terkait. Pastikan objek yang menjadi topik penelitian sesuai dengan kebudayaan tertenru sesuai topik yang diangkat.
2. Lakukan Investigasi
Pada tahap ini peneliti etnografi bisa mulai investigasi dengan tujuan mengumpulkan data. Pastikan bahwa persiapan dan rencana penelitian sudah benar-benar matang ketika masuk ke dalam lapangan (field work). Selalu tekankan diri anda untuk memperoleh data yang valid serta bisa dipertanggungjawabkan.
3. Tafsirkan Data
Data-data yang sudah terkumpul segera lakukan pengolahan data. Hendaknya segera dibuat penafsiran berdasarkan data-data yang sudah diperoleh pada saat field work. Periksa validitas data adalah hal yang wajib dilakukan oleh peneliti. Tujuan dari tahap ini yaitu menganalisis data yang akan disusun.
4. Penyusunan Hasil
Ini merupakan tahap final dalam menyusun hasil berdasarkan analisis data yang sudah dikumpulkan pada tahap sebelum-sebelumnya.
Tersusun jelas dan terstruktur dan disertai kesimpulan yang meringkas seluruh kegiatan penelitian tersebut. Kemudian, jangan lupa untuk selalu berterima kasih kepada objek atau masyarakat sekitar yang menjadi tempat penelitian.
Itulah pembahasan tentang mengenal metode penelitian etnografi. Memang tidak mudah dalam melakukan segala penelitian, namun penelitian etnografi sangat menyenangkan jika peneliti antusias terhadap orang baru, budaya baru, atau memeliki hal-hal yang ada unsur seni didalamnya.
Semoga bermanfaat.***