Simak Yuk! Cara Menulis Cerpen bagi Pemula dengan Strukturnya

27 Desember 2022, 20:58 WIB
Cara menulis cerpen bagi pemula /Pexel.com / picjumbo.com/

INFOTEMANGGUNG.COM – Anda ingin membuat cerpen yang bagus? bisa dan mudah. Namun, dalam sebuah penulisan cerpen membutuhkan tulisan yang terstruktur dengan rapi agar cerita dapat tersampaikan kepada pembaca.

Cerpen berbeda dengan novel, yang membutuhkan banyak lembar untuk menulis. Cerita pendek kepanjangannya, maka penulisan cerpen pun tidak seperti novel.

Lantas bagaimana cara menulis cerpen bagi pemula? Sebelum itu pahami terlebih dahulu struktur cerpen terdiri dari apa saja. Simak ulasan dibawah ini.

Baca Juga: Cari Jurnal Gratis di Google Scholar, Berikut 8 Langkah-Langkah Mahasiswa Dapat Inspirasi Untuk Skripsi

Struktur Cerpen

Ketika Anda hendak membuat sebuah cerpen, perhatikanlah enam struktur penyusun cerpen berikut ini.

1. Abstrak

Berisi ringkasan atau gambaran awal dari kisah yang akan diceritakan. Bagian abstrak ini bersifat opsional yang artinya adalah Anda boleh saja mengikutsertakan abstrak dalam cerpen yang ditulis, boleh juga menghilangkannya.

2. Orientasi

Pada bagian ini, Anda akan berkenalan dengan waktu, tempat, dan suasana yang terdapat pada cerpen tersebut.

3. Komplikasi

Pada bagian ini, Anda akan menemukan urutan kejadian yang terdapat dalam cerpen. Kejadian tersebut disusun secara sistematis, kemudian dikembangkan menjadi hubungan sebab-akibat. Pada bagian ini juga Anda akan mengenal tokoh dalam cerita tersebut beserta wataknya.

4. Evaluasi

Pada bagian ini, Anda akan mulai menemukan konflik hingga menuju ke klimaks. Penyelesaian dari masalah yang terjadi juga mulai diperkenalkan.

5. Resolusi

Resolusi memuat solusi atau penyelesaian dari permasalahan yang terdapat dalam cerpen.

6. Koda

Koda merupakan bagian terakhir dari sebuah cerpen yang berisi nilai moral atau pelajaran yang terkandung dalam cerpen.

Nah, ulasan diatas adalah 6 struktur dalam pembuatan cerpen. Selanjutnya akan dijelaskan bagaimana menulis cerpen bagi pemula? Berikut langkah-langkahnya.

Baca Juga: Soal Tes SBMPTN Geografi dan Pembahasannya, Berikut Contoh Latihannya

Cara Menulis Cerpen untuk Pemula

1. Sisihkan Waktu 10-20 Jam

Cara menulis cerpen untuk pemula yang pertama adalah pastikan Anda menyisihkan waktu sekitar 10-20 jam dalam proses mencari ide hingga menulisnya. Sering kali kita menulis dengan langkah yang selalu berbeda, dan tentunya tergantung pada panjang cerita Anda (misalnya 2000-5.000 kata untuk cerita pendek) mungkin menghabiskan waktu antara 5-10 jam.

Cerita yang pendeknya kurang dari 1.000 kata tergolong pada genre fiksi kilat (flash fiction). Fiksi yang melampuai batas maksimum parameter cerita pendek digolongkan ke dalam novelette, novella, atau novel.

2. Mencari Ide

Cara menulis cerpen untuk pemula yang kedua adalah dengan mencari ide. Ide cerita tidak harus yang rumit-rumit. Kejadian sehari-hari yang dilihat atau dialami bisa menjadi ide cerita.

Ide ini dapat juga dijadikan judul cerita. Misalnya melihat seorang gadis sedang menyapu halaman. Itu bisa menjadi ide cerita sekaligus dapat dijadikan judul, “Gadis Penyapu Halaman”. Kalau judulnya dirasa kurang pas, bisa diganti dengan judul yang lain.

Untuk mendapatkan ide cerita sebuah cerpen, Anda bisa mencarinya dari berbagai macam sumber. Misalnya dari menonton tv, browsing internet, membaca buku, melihat sendiri kejadian secara langsung, dan masih banyak cara lainnya.

Kunci mencari ide adalah bukalah wawasan seluas mungkin, biarkan ide-ide gila masuk ke dalam otak Anda. Jika sudah mendapatkan ide, tulislah dalam kertas atau notes di gadget Anda apapun idenya. Baru setelah itu, Anda dapat memilah ide mana yang ingin Anda kembangkan dalam cerpen Anda.

3. Menulis Dengan Gaya Sendiri

Langkah selanjutnya cara menulis cerpen untuk pemula adalah menuliskannya dengan gaya bahasa sendiri. Orang yang bisa baca tulis tentu bisa melakukannya. Ini yang kadang enggan dilakukan oleh pemula. Rasa pesimis sudah menghantui padahal belum mencoba.

Bagaimana akan bisa jika mencoba pun tak dilakukan? Menulis dengan gaya bahasa sendiri berarti menulis dengan gaya yang biasa dilakukan. Berarti pula menulis sebisanya, ya sebisanya saja.

Tak perlu dipaksakan dengan gaya bahasa yang mendayu ala Khahlil Gibran misalnya. Kalau bisanya cuma sepanjang 2000 karakter, itu bagus.

Itu adalah proses menuju ke cerpen sepanjang 7000 karakter atau lebih. Kalau suka menulis narasi saja, itu bagus. Kalau menulis banyak dialognya, itu juga bagus. Semua bagus, yang penting menghasilkan tulisan.

4. Menentukan Tema

Dalam unsur cara menulis cerpen untuk pemula dibutuhkan tema atau gagasan inti. Dalam sebuah cerpen, tema bisa disamakan dengan pondasi sebuah bangunan. Tidaklah mungkin mendirikan sebuah bangunan tanpa pondasi.

Dengan kata lain tema adalah sebuah ide pokok, pikiran utama sebuah cerpen; pesan atau amanat. Dasar tolak untuk membentuk rangkaian cerita; dasar tolak untuk bercerita. Tidak mungkin sebuah cerita tidak mempunyai ide pokok. Yaitu sesuatu yang hendak disampaikan pengarang kepada para pembacanya.

Sesuatu itu biasanya adalah masalah kehidupan, komentar pengarang mengenai kehidupan atau pandangan hidup si pengarang dalam menempuh kehidupan luas ini.

Pengarang tidak dituntut menjelaskan temanya secara gamblang dan final, tetapi ia bisa saja hanya menyampaikan sebuah masalah kehidupan dan akhirnya terserah pembaca untuk menyikapi dan menyelesaikannya.

5. Mulai Membuat Paragraf Pembuka

Cara menulis cerpen untuk pemula selanjutnya yakni dengan mulai menulis paragraf pembuka. Membuat paragraf pembuka juga tidak perlu rumit-rumit.

Namun demikian, yang perlu diperhatikan bahwa bagian ini adalah bagian yang penting sebagaimana judul cerpen. Ada yang mengibaratkan bagian ini seperti manekin (patung pajangan) yang dipasang di etalase sebuah toko. Hal itu berarti harus menarik, agar pembaca terpancing untuk terus membacanya.

6. Membuat Alur dan Plot

Cara menulis cerpen untuk pemula selanjutnya yakni membuat alur dan plot. Alur dan plot merupakan unsur penting sebagai cara menulis cerpen untuk pemula yang baik.

Unsur dan plot merupakan rangkaian peristiwa yang menggerakkan cerita untuk mencapai efek tertentu.  Banyak anggapan keliru mengenai plot. Sementara orang menganggap plot adalah jalan cerita.

Dalam pengertian umum, plot adalah suatu permufakatan atau rancangan rahasia guna mencapai tujuan tertentu. Rancangan tentang tujuan itu bukanlah plot, akan tetapi semua aktivitas untuk mencapai yang diinginkan itulah plot.

Atau, secara lebih gamblang plot adalah menurut Aswendo Atmowiloto, plot adalah sebab-akibat yang membuat cerita berjalan dengan irama atau gaya dalam menghadirkan ide dasar.

Semua peristiwa yang terjadi di dalam cerita pendek harus berdasarkan hukum sebab-akibat, sehingga plot jelas tidak mengacu pada jalan cerita, tetapi menghubungkan semua peristiwa.

7. Tentukan Penokohan

Penokohan juga menjadi unsur utama yang tidak boleh dilupakan sebagai cara menulis cerpen untuk pemula. Penciptaan citra tokoh dalam cerita merupakan cara menulis cerpen yang baik.

Tokoh harus tampak hidup dan nyata hingga pembaca merasakan kehadirannya. Dalam cerpen modern, berhasil tidaknya sebuah cerpen ditentukan oleh berhasil tidaknya menciptakan citra, watak dan karakter tokoh tersebut.

Pada dasarnya sifat tokoh ada dua macam; sifat lahir  (rupa, bentuk) dan sifat batin  (watak, karakter). Dan sifat tokoh ini bisa diungkapkan dengan berbagai cara, diantaranya melalui: tindakan, ucapan dan pikirannya tempat tokoh tersebut berada, benda-benda di sekitar tokoh, kesan tokoh lain terhadap dirinya, maupun deskripsi langsung secara naratif oleh pengarang.

Baca Juga: Belajar Sejarah Yuk! Mengenal Sejarah Pohon Natal, Pohon Cemara dengan Ornamen Indahnya

8. Tentukan Latar atau Setting

Tidak kalah penting cara menulis cerpen untuk pemula yang baik yakni tidak melupakan latar atau seeting. Latar atau setting yaitu segala keterangan mengenai waktu, ruang  dan suasana dalam suatu cerita.

Pada dasarnya, latar mutlak dibutuhkan untuk menggarap tema dan plot cerita, karena latar harus bersatu dengan teman dan plot untuk menghasilkan cerita pendek yang gempal, padat, dan berkualitas. Kalau latar bisa dipindahkan ke mana saja, berarti latar tidak integral dengan tema dan plot.

Cerpen saya, Bayi-bayi Tertawa yang mengambil setting khas Palestina, dengan watak, budaya, emosi, kondisi geografi yang sangat khas Palestina tentu akan menjadi lucu jika settingnya dipindah di Ponorogo. Jelas bahwa setting akan sangat menentukan watak dan karakter tokoh.

9. Membuat Sudut Pandang

Diantara elemen yang tidak bisa ditinggalkan dari cara menulis cerpen untuk pemula yang baik adalah sudah pandangan tokoh yang dibangun sang pengarang.

Sudut pandangan tokoh ini merupakan visi pengarang yang dijelmakan ke dalam pandangan tokoh-tokoh bercerita. Jadi sudut pangan ini sangat erat dengan teknik bercerita.

Sudut pandang cerpen yang paling umum digunakan adalah sudut pandang orang pertama alias penulis menggunakan subjek “aku”, “saya”, dan sejenisnya.

Namun juga dapat kita jumpai dalam sebuah cerpen menggunakan sudut pandang orang ketiga dengan subjek “mereka” ataupun tokoh lain.

Demikian artikel cara menulis cerpen bagi pemula, semoga bermanfaat.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Penerbit Deepublish

Tags

Terkini

Terpopuler