Termasuk Dalam Destinasi Wisata Super Prioritas Indonesia, Simak Pengembangan Labuan Bajo Terbaru

- 4 Desember 2022, 09:50 WIB
Destinasi Wisata Super Prioritas Indonesia, Simak Pengembangan Pulau Komodo Terbaru
Destinasi Wisata Super Prioritas Indonesia, Simak Pengembangan Pulau Komodo Terbaru /instagram.com @bpolbf

INFOTEMANGGUNG.COM - Pulau Komodo yang terletak di Labuan Bajo termasuk dalam salah satu destinasi wisata super prioritas Indonesia (DSP).

Destinasi wisata super prioritas Indonesia adalah kumpulan destinasi wisata di luar Bali yang sedang dikembangkan oleh Kementrian Parisiwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Terdapat 5 tempat wisata yang termasuk dalam destinasi wisata super prioritas Indonesia yaitu Candi Borobudur, Labuan Bajo, Danau Toba, Mandalika, dan Likupang.

Baca Juga: 6 Pulau Eksotis Yang Wajib Anda Kunjungi Saat Sailing Tour Komodo Island

Pengembangan destinasi wisata super prioritas Indonesia sudah diatur dalam rencana induk pembangunan kepariwisataan nasional tahun 2010-2025 yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 50 Tahun 2011.

Labuan Bajo yang terletak di Pulau Flores, Kabupaten Manggarai Barat, NTT adalah daerah pariwisata yang memiliki banyak destinasi pariwisata salah satunya adalah pulau Komodo.

Banyak perubahan yang sudah diupayakan pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas daerah pariwisata.

Berikut ini adalah fokus pengembangan destinasi wisata Labuan Bajo yang perlu Anda ketahui antara lain :

Infrastruktur dan Konektivitas

Pembangunan infrastruktur pada kawasan DSP Labuan Bajo dimulai pada tahun 2019 dengan tujuan menjadikan Labuan Bajo sebagai wisata alam premium kelas dunia.

Kementrian PUPR telah menyelesaikan pembangunan fasilitad di puncak Waringin yaitu viewing deck, lounge, pusat cinderamata, bangunan komersial, hingga toilet dan amfiteater.

Anda bisa menikmati pemandangan perairan Labuan Bajo karena puncak Waringin merupakan wilayah dataran tinggi dengan ketinggian mencapai 45 meter sampai 54 meter di atas permukaan laut.

Selain pucak Waringin, pemerintah juga melakukan pembangunan kawasan waterfront di pantai Marina hingga bukit Pramuka, penataan kawasan pulau Rinca dan Batu Cermin.

Untuk bagian konektivitas, pemerintah melakukan pengembangan bandara komodo, ruas jalan dalam kota dan penataan trotoar.

Zona Otorita

Pembangunan di zona otorita yang memiliki luas sebesar 400 hektar di Hutan Nggorang Bowosie oleh Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF).

Ada beberapa fasilitas yang sedang direncanakan yaitu cultural space, tourist information center, hingga penambahan jumlah hotel untuk mencukupi kebutuhan 2 ribu kamar hotel.

Baca Juga: Cek Tarif Masuk Taman Nasional Komodo Terbaru, Mulai Berlaku 1 Januari 2023

Empat kategori zona otorita antara lain :

  1. Cultural District berfokus pada pembangunan Labuan Bajo Cultural Center dan Bajo Gallery Village
  2. Leisure And Entertainment District berfokus pada pembangunan sunset viewpoint, venue untuk acara, kapel, hingga fasilitas spa dan kebugaran.
  3. Adventure District berfokus pada fasilitas petualangan seperti jalur sepeda lintas hutan, penginapan glamping, dan area wisata goa.
  4. Wildlife District berfokus pada fasilitas alam liar seperti kebun binatang mini dan balai observasi alam.

Kawasan wisata Labuan Bajo merupakan wilayah potensial yang dapat menjadi sumber pendapatan devisa dan mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya sebagai tempat bagi masyarakat sekitar meningkatkan pendapatan.

Maju terus pariwisata Indonesia!***

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: kemenparekraf.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x