Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Inovasi baru dari kementerian perhubungan, Indonesia akan menghadirkan ojek motor listrik pada KTT G20 di Nusa Dua, Bali.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi pada tanggal 9 Oktober 2022, meresmikan peluncuran Shuttle Motor Listrik. Peluncuran ini diinisiasi oleh Electrum, perusahaan bersama yang didirikan Gojek (bagian dari goto) dan TBS Energi Utama.
“Saya mengapresiasi inisiatif yang dilakukan pelaku industri seperti Electrum. Ini menjadi bukti nyata dukungan terhadap upaya pemerintah memasifkan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia,” ucap Menhub dilansir dari dephub.go.id.
Baca Juga: Ternyata Segini Harga Motor Bekas Yamaha XMAX, Yuk Simak Reviewnya Juga!
Shuttle motor listrik gratis ini tersedia pada halte antar jemput di 7 titik strategis, dan 6 titik antar yang terintegrasi dengan layanan bus listrik dari Kemenhub.
Kemudian ketika baterai kendaraan habis, pengemudi ojek online hanya perlu menukarkan di tempat-tempat yang sudah disediakan.
Penukaran baterai ini bersifat gratis, hanya perlu membayar tarif swap baterai menggunakan sistem kuota.
Baca Juga: Inilah 5 Hal yang Dilarang Dilakukan Saat Beli Mokas agar Tak Ditarik Leasing
Para mitra pengemudi ojek motor listrik dengan total 140 pengemudi yang akan bertugas sudah diberikan pelatihan khusus.
Tak lain seputar service excellence, pengenalan kendaraan listrik, serta bahasa inggris dasar untuk memudahkan komunikasi dengan warga mancanegara.
Sebagai bekal ilmu para pengemudi, para mitra juga memberikan pelayanan terbaik pada perhelatan besar KTT G20 yang akan diselenggarakan pada 15 sampai 16 November 2022 di Nusa Dua, Bali.
Baca Juga: 3 Jutaan dapat Motor Bekas Berkualitas, Inilah Daftar Motornya
Tujuan dihadirkannya ojek motor listrik tersebut adalah untuk mendukung transisi energi yang juga menjadi salah satu poin utama perhelatan KTT G20 Indonesia. Fasilitas ini dapat dinikmati oleh para delegasi, panitia, dan seluruh peserta KTT G20.
Budi Karya Sumadi juga meminta kepada pelaku industri terutama otomotif untuk menciptakan ekosistem kendaraan listrik, dengan menyediakan fasilitas-fasilitas penunjang yang semakin memudahkan orang untuk menggunakannya.
Seperti memberikan lokasi atau ruang untuk mengisi daya di banyak titik tempat umum yang mudah dijangkau.
Baca Juga: Uang Pas-Pasan Tapi Mau Punya Motor? Kredit Aja Motor Bekas, Inilah Persyaratannya
Di sisi lain, pemerintah akan berupaya untuk menyediakan subsidi pada masyarakat agar semakin banyak orang yang berminat untuk memakai kendaraan bermotor listrik.
Melibatkan langsung pengemudi ojek online pada hajatan besar ini sama halnya memberikan mereka kesempatan untuk berkembang dan belajar lebih dalam.
Tak lain agar dapat melayani konsumennya dengan baik tidak hanya ketika acara KTT G20 ini digelar, namun dapat juga diaplikasikan pada masyarakat umum yang akan memakai jasa ojek online.***
