Network
1. Periksa Kondisi Baterai
Hal pertama yang harus pengendara lakukan adalah memeriksa kondisi baterai. Apa memang kondisi baterai yang digunakan masih layak atau memang sudah saatnya untuk diganti.
Cara melakukan pemeriksaan pada baterai remote sangatlah mudah, yaitu sebagai berikut:
Baca Juga: Rekomendasi Minyak Rem Motor Yang Bagus Beserta Harganya
- Buka remote alarm mobil dengan cara melepaskan kedua baut yang terletak pada bagian belakang remote menggunakan obeng yang sesuai.
- Kemudian lepaskan baterai yang lama. Barulah setelah itu lakukan pengecekan dengan cara menggunakan baterai yang sama kepada remote lainnya.
- Apabila baterai memang sudah tidak dapat berfungsi, maka gantilah baterai yang lama dengan yang baru.
- Gunakanlah baterai dengan ukuran dan voltase yang sama dengan baterai yang sebelumnya.
- Setelah itu, pasang baterai yang baru pada remote alarm mobil pengendara.
2. Periksa Tombol Pada Remote Alarm Mobil
Apabila ternyata tidak ada masalah terhadap baterai yang digunakan, maka alternatif lain yang harus dilakukan adalah melakukan pengecekan pada setiap tombol yang terdapat pada remote alarm mobil.
Apabila ditemukannya masalah pada tombol remote mobil, maka lakukan hal berikut ini:
- Bukalah badan remote alarm mobil menggunakan obeng yang sesuai.
- Periksa setiap jalur kabel yang terletak di bagian dalam remote alarm mobil.
- Perbaiki kabel apabila ada yang mulai kendor atau bahkan sudah lepas.
- Tutup kembali badan remote apabila sudah tidak ada lagi kabel yang mengalami kerusakan.
- Periksa setiap tombol remote alarm mobil, apakah sudah berfungsi kembali seperti sedia kala.
Tidak berfungsinya tombol remote alarm juga bisa disebabkan karena adanya kerusakan pada elemen penghubung tombol remote alarm mobil.
Baca Juga: Cara Membuka Jok Motor Tanpa Kunci yang Perlu Dicoba
Jika sudah begini, maka yang bisa pengendara lakukan adalah membeli remote yang baru.
3. Periksa Frekuensi Remote Alarm Mobil
Alternatif cara memperbaiki modul alarm mobil yang bisa dilakukan selanjutnya adalah memastikan tidak adanya gangguan frekuensi pada remote alarm mobil.
Sebenarnya hal semacam ini tidak termasuk dalam kerusakan modul alarm mobil, namun hanya sebuah kesalahan teknis saja. Berikut adalah beberapa langkahnya bisa dilakukan, yaitu:
