INFOTEMANGGUNG.COM - Memasuki bulan Dzulhijah merupakan salah satu bulan yang dimuliakan Allah SWT. Pasalnya di bulan ini amalan yang bisa dilakukan oleh umat muslim salah satunya dengan berpuasa Tarwiyah dan Arafah.
Apa itu puasa Tarwiyah dan Arafah? Berikut penjelasan dari buku Amalan Ibadah Bulan Dzulhijah karya Hanif Luthfi, Lc., MA tentang pengertian dan keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah.
Pengertian Puasa Tarwiyah dan Arafah
Puasa Tarwiyah
istilah tarwiyah berasal dari kata tarawwa yang berarti membawa bekal air. Hal itu karena pada hari itu, para jamaah haji membawa banyak bekal air zam-zam untuk persiapan arafah dan menuju Mina.
Mereka minum, memberi minum ontanya, dan membawanya dalam wadah. Sedangkan hari tarwiyah adalah tanggal 8 Dzulhijjah.
Puasa Arafah
Puasa Arafah adalah puasa yang dilaksanakan sehari sebelum hari Idul Adha, tepatnya tanggal 9 Dzulhijjah. Bagi yang tak bisa puasa 9 hari pertama bulan Dzulhijjah, bisa juga puasa tanggal 9 Dzulhijjah atau yang lebih dikenal dengan puasa Arafah.
Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah
Kita tetap dianjurkan untuk memperbanyak puasa selama tanggal 1 sampai 9 Dzulhijjah. Tentu saja, hari tarwiyah termasuk di dalam rentang itu. Sebagaimana hadist berikut:
كَانَ رَسُولُ للَِّه صَلَّى لله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ تِسْعَ ذِي اْلِْجَّةِ، وَيوْم