Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Bulan Ramadhan akan tiba kira-kira pada minggu-minggu akhir bulan Maret. Artinya, hitung mundur bulan puasa 2023 tidak lama lagi dan sidang isbat bisa segera digelar untuk menentukan awal puasa. Lalu, puasa berapa hari lagi tepatnya?
Di Indonesia, awal bulan Ramadhan ditetapkan oleh Kementerian Agama melalui pelaksanaan sidang isbat. Menetapkan awal puasa berapa hari lagi lewat sidang isbat ini sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia No. 2 tahun 2004 tentang penetapan awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah.
Meskipun hari pertama puasa Ramadhan secara resmi akan menunggu pengumuman dari Pemerintah, PP Muhammadiyah sudah memiliki ketetapan tentang kapan awal puasa akan dimulai. Muhammadiyah menggunakan metode hisab dan tidak mengandalkan rukyat.
Adapun metode rukyat digunakan oleh Nahdatul Ulama dalam menentukan awal puasa. Rukyat adalah melihat penampakan hilal atau bulan sabit yang muncul pertama kali setelah ada ijtimak atau konjungsi. Rukyat bisa dilihat dengan mata telanjang dan memakai teleskop.
Hitung Mundur Puasa Berapa Hari Lagi
Apabila mengacu pada metode yang digunakan oleh PP Muhammadiyah, maka puasa berapa hari lagi lebih mudah ditentukan. PP Muhammadiyah sendiri sudah menetapkan awal puasa jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023.
Penetapan ini dikeluarkan lewat Maklumat Muhammadiyah tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, Zulhijah 1444H. Mengenai penetapan 1 Syawal, sudah ditetapkan yaitu jatuh pada 21 April 2023. Sedangkan 1 Zulhijah akan jatuh pada Senin, 19 Juni 2023.
Baca Juga: Contoh Ceramah Singkat Beserta Dalilnya tentang Mengasuh Anak dalam Islam
Maka, jika mengacu pada perhitungan dari PP Muhammadiyah, puasa berapa hari lagi? Jawabannya adalah 18 hari lagi. Namun, penetapan kapan puasa akan dimulai tetap harus menunggu keputusan dari Pemerintah. Ada kemungkinan puasa tahun ini akan kembali berlangsung serentak.
Amalan-Amalan Menjelang Bulan Suci Ramadhan
Sambil menunggu puasa tiba, sebaiknya umat muslim mengisinya dengan amalan-amalan. Tujuannya tentu untuk mempersiapkan diri secara fisik, mental, dan batin. Lalu, apa saja amalan yang bisa dilakukan sambil menunggu puasa berapa hari lagi?
Yang pertama adalah membayar hutang puasa tahun lalu. Segeralah melunasi hutang puasa apabila masih memilikinya. Jangan mengabaikan apalagi membiarkannya terlewat hingga puasa berikutnya. Menyegerakan membayar hutang puasa lebih baik.
Kedua, dianjurkan untuk berpuasa di bulan Sya’ban sambil menunggu Ramadhan tiba. Puasa di bulan Sya’ban termasuk dalam puasa di waktu yang berkah. Ketiga, memperbanyak membaca Al Qur’an terutama di bulan Sya’ban menjelang Ramadhan.
Baca Juga: Niat Puasa Ganti Ramadhan Karena Haid, Hukum dan Tata Caranya, Cewek-Cewek Wajib Tahu
Selain tiga amalan utama di atas, bisa ditambah dengan amalan lain seperti membekali diri rajin menambah ilmu pengetauan tentang agama, memperbanyak doa dan dzikir agar bisa dipertemukan dengan bulan Ramadhan, dan memantapkan niat berpuasa.
Nah, itulah tadi pembahasan mengenai puasa berapa hari lagi dan amalan-amalan apa yang dapat dilakukan sembari menunggu bulan suci Ramadhan datang. ***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
Sumber: muhammadiyah.or.id
