Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Setiap ibadah memiliki rukun dan syarat yang harus dipenuhi oleh orang yang ingin melaksanakan ibadah tertentu. Ada juga hal-hal yang dapat membatalkan sahnya suatu ibadah. Begitu pula dengan ibadah puasa, sering muncul pertanyaan tentang menangis membatalkan puasa atau tidak. Ulasan ini akan menjawab pertanyaan tersebut.
Dalam Islam, dikenal dua macam puasa yakni puasa wajib dan puasa sunnah. Puasa wajib ialah puasa di bulan Ramadan dan merupakan salah satu rukun Islam. Meskipun berbeda macamnya, tetapi rukun dan syarat puasa wajib dengan sunnah hampir sama. Hal yang membedakan hanyalah niat dan waktu pelaksanaannya.
Perihal rukun dan syarat ibadah tentunya sudah diatur di dalam Alquran, tetapi masih sering timbul pertanyaan apakah sebuah hal bisa membatalkan puasa. Pertanyaan ini mungkin saja muncul seiring manusia memperdalam ilmu agama.
Baca Juga: Bolehkan Puasa Saat Hamil Muda di Trimester Awal Menurut Islam? Berikut Penjelasannya
Pertanyaan tersebut salah satunya yaitu menangis membatalkan puasa atau tidak. Simak jawabannya pada uraian berikut.
Penjelasan Tentang Menangis Membatalkan Puasa atau Tidak
Pengasuh Lembaga Pengembangan Dakwah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya, menjelaskan bahwa menangis tidaklah termasuk ke dalam perkara yang membatalkan perkara.
“Yang membatalkan puasa itu ada sembilan (perkara). Di antara sembilan itu nggak ada nangis. Anda nangis seharian penuh nggak akan membatalkan puasa. Syaratnya satu: air matanya jangan diminum. Kalau nangis, air mata turun ke mulut diasin-asin puasanya batal,“ kata Buya Yahya sebagaimana dilansir dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 4 Maret 2023.
Baca Juga: Apa Sikat Gigi Membatalkan Puasa? Ini Jawaban Buya Yahya secara Jelas
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa menangis tidak akan membatalkan puasa. Namun, perlu diperhatikan bahwa air mata yang jatuh bisa saja membasahi bibir dan bisa masuk ke mulut sehingga berisiko membatalkan puasa. Lantas, apa saja hal-hal atau perkara yang membatalkan puasa? Simak uraian di bawah ini hingga selesai.
Sembilan Perkara yang Membatalkan Puasa
Seperti yang telah disinggung pada bagian awal bahwa terdapat sembilan hal yang membatalkan puasa. Umat Islam wajib mengetahuinya supaya bisa melaksanakan ibadah puasa dengan benar sesuai syariat yang telah Allah SWT buat. Sembilan hal yang membatalkan puasa yakni:
1. Memasukkan sesuatu ke salah satu lubang yang lima. Lubang yang dimaksud adalah lubang mulut, lubang hidung, lubang telinga, lubang buang air kecil, dan lubang buang air besar. Sesuatu yang masuk ke lubang mulut asalkan tidak ditelan, maka tidak membatalkan.
Baca Juga: Niat Puasa Ganti Ramadhan Karena Haid, Hukum dan Tata Caranya, Cewek-Cewek Wajib Tahu
2. Muntah dengan sengaja. Sementara itu, muntah yang tidak disengaja tidak membatalkan puasa. Dengan catatan, jangan menelan ludah setelah muntah. Jadi, jika muntah tidak sengaja, segeralah berkumur untuk menyucikan mulut.
3. Bersenggama biarpun sebentar dan tanpa keluar air mani.
4. Keluar mani dengan sengaja, biarpun tanpa senggama.
5. Haid.
6. Nifas.
7. Melahirkan bayi ataupun bakal bayi (keguguran).
8. Hilang akal, yakni gila atau pingsan seharian penuh tanpa sadar. Bila pingsannya sempat sadar, meskipun sebentar maka tidak membatalkan puasa.
Baca Juga: Contoh Ceramah Singkat tentang Keutamaan Puasa di Bulan Ramadhan, Bisa Jadi Ide untuk Kultum
9. Murtad atau keluar dari iman. Misalnya, mengatakan bahwa Nabi Muhammad bukan nabi, ada nabi setelah Nabi Muhammad, Alquran bukan wahyu Allah, merendahkan azan ataupun haji.
Demikian pemaparan untuk menjawab keresahan tentang menangis membatalkan puasa atau tidak. Ulasan ini bertujuan untuk menjawab singkat dengan sedikit catatan tambahan. Oleh karena itu, pembaca dapat mengeksplorasi referensi lain untuk mendukung ulasan ini.***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun. Pembaca disarankan untuk mengeksplorasi referensi yang relevan sebanyak-banyaknya.
