Network
Ada perkara yang dapat merusak amal ibadah yang sudah capek-capek dijalankan, namun orangnya tidak sadar bahwa dia sedang merusak amalannya tersebut. Perkara seperti ini sangat menyenangkan bagi orang-orang.
Lebih lanjut dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat, bahwa sesuatu yang nikmat serta menyenangkan tersebut, asalnya adalah dari hati dan pikiran.
Lantas seperti apa perbuatan yang dapat menghilangkan pahala ibadah?
Merasa ingin dipuji, ingin dianggap, ingin tampak di depan orang-orang. Itulah perbuatan yang dapat menghilangkan pahala amal ibadah seseorang yang sebelumnya sudah dilakukan dengan susah payah.
Hati-hati dengan perkara ingin dipuji, ingin diakui, ingin merasa dianggap ada oleh orang lain. Perkara seperti ini ada banyak macam perbuatannya. Sangat sepele dan hanya kita yang tahu perkara tersebut.
Ustadz Adi Hidayat menambahkan, dalam menjaga hal yang tidak nampak itu sangat ditekankan untuk mengelola pikiran untuk waspada terhadap niatnya.
Jangan menampakkan bahwa kita sedang melakukan amalan tertentu, jika berniat ingin dipuji, ingin diakui oleh orang lain.
Baca Juga: Breaking News: Jenazah Eril Ditemukan, Atalia: Alhamdulillah Allahu Akbar! DNA Sama dengan Saya!
Lakukanlah amalan ibadah secara diam-diam. Kelola hati, pikiran dan perbuatan yang dapat memicu orang lain berkomentar tentang ibadah kita.
Ustadz Adi Hidayat mewanti-wanti untuk menjaga apa yang tidak tampak dengan fisik saat melakukan amal ibadah. Apapun bentuknya, baik sholat, membaca Al Qur’an, dzikir, sedekah, zakat, infaq dan alam ibadah lain.
