Yuk Berpuasa di Bulan Muharram, Berikut Ini Niat dan Keutamaannya

21 Juli 2023, 14:51 WIB
Yuk Berpuasa di Bulan Muharram, Berikut Ini Niat dan Keutamaannya /Pixabay.com / Konevi/

INFOTEMANGGUNG.COM - Bulan Muharram merupakan salah satu bulan yang dianggap suci dan penting dalam agama Islam.

Bulan Muharram, sebagai awal tahun dalam kalender Hijriyah, merupakan salah satu bulan istimewa bagi umat Islam. Kehadirannya memancarkan makna mendalam dalam kehidupan umat Muslim di seluruh dunia.

Di antara ibadah yang amat penting pada bulan ini adalah puasa Muharram, sebuah praktik spiritual yang memberikan berkah dan rahmat tak terhingga.

Puasa bulan Muharram menandakan momen perenungan dan introspeksi bagi umat Islam. Ia mengajarkan kesederhanaan dan pengorbanan untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Melalui puasa ini, umat Muslim dipacu untuk meningkatkan ketakwaan dan memperkuat ikatan spiritual dengan Sang Pencipta.

Baca Juga: 9 Amalan-Amalan Bulan Muharram yang Dianjurkan untuk Menambah Pahala

Selain itu, bulan Muharram juga dipercaya mengandung tanggal penting dalam sejarah Islam, termasuk peristiwa penting seperti perang Karbala. Momen ini menjadi refleksi atas kesetiaan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan.

Dengan demikian, pentingnya puasa bulan Muharram tak bisa diragukan lagi. Ia menjadi panggilan untuk memperdalam iman, meningkatkan kesadaran diri, dan merenungkan makna hidup dalam cahaya petunjuk-Nya.

Niat Puasa Muharram

- Berikut lafadz niat puasa muharram untuk tanggal 1-8 dan 11 Muharram:

نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shaumal Muharrami lilâhi ta'âlâ.

"Saya niat puasa Muharram karena Allah ta'ala."

- Niat puasa tanggal 9 Muharram atau puasa Tasu'a

نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُوعَاءَ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Tâsû'â-a lilâhi ta'âlâ.

"Saya niat puasa Tasu'a karena Allah ta'âlâ."

- Niat puasa tanggal 10 Muharram

نَوَيْتُ صَوْمَ عَاشُورَاءَ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Asyûrâ-a lilâhi ta'âlâ.

"Saya niat puasa Asyura karena Allah ta'âlâ."

Keutamaan Puasa Muharram

Muharram memiliki makna khusus bagi umat Islam dan memiliki beberapa peristiwa bersejarah yang dihormati dan diingat selama bulan ini.

Salah satu peristiwa yang sangat diakui dalam bulan Muharram adalah peristiwa Asyura, terutama pada tanggal 10 Muharram. Di mana cucu Rasulullah yaitu Husain Bin Ali mengalami mati syahid dalam peristiwa Karbala.

Selain itu, bulan Muharram juga dianggap sebagai bulan yang layak untuk melakukan puasa tambahan bagi umat Islam.

Baca Juga: Berikut Jadwal dan Tanggal Puasa di Bulan Muharram 1445 H beserta Penjelasan Keutamaannya

Puasa pada bulan Muharram dinilai sebagai puasa paling utama, yang mana masuk pada asyhurul hurum atau bulan-bulan mulia. Puasa sehari bulan Muharram, pahalanya disetarakan dengan puasa satu bulan.

Utamanya puasa sunah dilaksanakan pada 10 Muharram atau disebut puasa Asyura. Barang siapa yang berpuasa di hari tersebut, maka dosa selama satu tahun akan melebur.

Sebagai pelengkap puasa Asyura, dianjurkan untuk puasa di tanggal 9 (Puasa Tasu'a) dan 11 Muharram.

Demikian niat puasa Sunnah Muharram. Umat muslim cenderung melaksanakan puasa Sunnah Muharram pada tanggal 9 dan 10.

Utamanya puasa Asyura pada 10 Muharram. Namun ada juga yang mencari kesunahan melaksanakan puasa pada 1-8 dan 11 Muharram.***

 

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler