Berbicara tentang pencapaian ini, John Uri dari NASA Johnson Space Center menjelaskan, "Penerbangan pertama pesawat bermesin roket manusia merupakan tonggak penting dalam sejarah. Hal ini membuka jalan bagi kemajuan pesat dalam teknologi penerbangan dan membantu mewujudkan impian manusia untuk menjelajahi angkasa."
Sejak penerbangan pertama ini, penelitian dan pengembangan pesawat bermesin roket manusia terus berlanjut. Pesawat luar angkasa seperti Apollo dan Space Shuttle menjadi kenyataan, membawa manusia ke bulan dan membuka pintu bagi eksplorasi luar angkasa lebih jauh.
Sebagai pemimpin dalam penelitian dan eksplorasi antariksa, NASA (National Aeronautics and Space Administration) berperan sentral dalam memajukan teknologi penerbangan.
Dengan peringatan ini, NASA terus berkomitmen untuk mendorong batas-batas penerbangan dan menjelajahi luar angkasa dengan pesawat bermesin roket manusia yang lebih canggih.
Baca Juga: Apakah Kamu Tahu Kota Tertua di Dunia? Ini Jawabannya
Sekarang, 95 tahun setelah peristiwa bersejarah itu, kita menghargai keberanian dan visi penerbang pertama yang mengambil langkah pertama ke arah yang belum pernah dijelajahi sebelumnya.
Penerbangan pertama pesawat bermesin roket manusia akan selalu dikenang sebagai titik balik dalam sejarah penerbangan dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk mewujudkan mimpi mereka di langit.***