Network
Hal ini dapat disebabkan oleh keinginan untuk mencari identitas atau merasa diterima oleh kelompok sebaya.
-Perubahan Kognitif: Anak laki-laki mungkin mengalami perkembangan kognitif yang signifikan selama masa puber, termasuk peningkatan kemampuan pemecahan masalah, penalaran abstrak, dan kemandirian dalam pengambilan keputusan.
-Pembentukan Konsep Diri dan Tujuan Hidup: Selama masa puber, anak laki-laki mungkin mulai membentuk konsep diri yang lebih kompleks dan menetapkan tujuan hidup yang lebih jelas. Mereka dapat mulai mengembangkan minat dan bakat khusus serta merencanakan masa depan mereka.
Perubahan Mental pada Anak Perempuan
-Perubahan Identitas dan Peran Gender: Anak perempuan mungkin mulai menjelajahi identitas dan peran gender mereka selama masa puber. Mereka dapat mengalami tekanan untuk mematuhi norma-norma sosial tentang bagaimana seorang wanita seharusnya berperilaku dan tampil.
-Perubahan Emosional: Seperti anak laki-laki, anak perempuan juga dapat mengalami fluktuasi emosional yang signifikan selama masa puber. Mereka mungkin mengalami kecemasan, depresi, atau perasaan rendah diri karena perubahan fisik dan tekanan sosial.
-Perkembangan Hubungan Interpersonal: Anak perempuan mungkin mulai membentuk hubungan interpersonal yang lebih intim dengan teman sebaya dan anggota keluarga selama masa puber.
Mereka dapat mulai membahas topik yang lebih dalam dan pribadi serta mencari dukungan emosional dari orang-orang di sekitar mereka.
-Pembentukan Identitas Seksual: Selama masa puber, anak perempuan mungkin mulai menjelajahi identitas seksual mereka dan memahami orientasi dan preferensi seksual mereka. Ini dapat menjadi proses yang kompleks dan bervariasi tergantung pada lingkungan budaya dan sosial mereka.
-Perubahan Kognitif: Anak perempuan juga mengalami perkembangan kognitif selama masa puber, termasuk peningkatan kemampuan berpikir abstrak, memecahkan masalah, dan mengelola emosi. Mereka juga dapat mulai mengembangkan minat dan bakat yang lebih spesifik.
