Penyakit Anthrax Pada Manusia: Penularan dan Gejala Terinfeksi

- 6 Juli 2023, 12:31 WIB
Penyakit Anthrax Pada Manusia: Penularan dan Gejala Terinfeksi
Penyakit Anthrax Pada Manusia: Penularan dan Gejala Terinfeksi /Pexels.com / Andrea Piacquadio/

INFOTEMANGGUNG.COM - Anthrax adalah sebuah penyakit yang disebabkan oleh bakteri bernama Bacillus anthracis. Meskipun penyakit ini umumnya terkait dengan hewan, terutama ternak seperti sapi, kambing, dan domba, manusia juga dapat terinfeksi anthrax.

Penularan anthrax pada manusia dapat terjadi melalui kontak dengan hewan atau produk hewan yang terinfeksi, paparan langsung terhadap spora bakteri di lingkungan, atau melalui ancaman biologis.

Penularan

Anthrax dapat menular pada manusia melalui tiga jalur utama:

1. Kontak langsung dengan hewan terinfeksi atau produk hewan yang terkontaminasi

Manusia dapat terinfeksi anthrax dengan menyentuh atau mengonsumsi daging, kulit, bulu, atau tulang hewan yang terinfeksi Bacillus anthracis.

2. Paparan langsung terhadap spora Bacillus anthracis

Spora-spora ini dapat berada di lingkungan yang terkontaminasi oleh hewan yang mati karena anthrax. Manusia dapat terinfeksi melalui inhalasi spora atau melalui kontak dengan spora pada luka terbuka di kulit.

3. Paparan melalui ancaman biologis

Dalam kasus yang jarang terjadi, Bacillus anthracis dapat digunakan sebagai senjata biologis untuk menyebabkan infeksi massal. Spora dapat disebarkan dalam bentuk aerosol atau ditularkan melalui makanan atau air yang terkontaminasi.

Baca Juga: Apa Penyebab Utama Pemanasan Global dan Bagaimana Dampaknya? Berikut Pembahasannya

Gejala

Gejala anthrax bervariasi, tetapi dapat mencakup luka pada kulit yang berkembang menjadi gelembung berisi cairan (antraks kulit), gejala seperti flu yang kemudian berkembang menjadi infeksi paru-paru yang serius (antraks inhalasi) dan gejala lainnya.

Gejala anthrax pada manusia bervariasi tergantung pada jalur infeksi, tetapi biasanya terdiri dari tiga bentuk:

Halaman:

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: ciputrahospital.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah