Network
Jawaban : Gadis itu sendirilah yang membunuh saudara perempuannya. Sebab, ia berharap jika salah satu keluarganya meninggal, ia bisa bertemu lagi dengan pria yang ia cari selama ini.
5. Pil Beracun
Seorang pembunuh berantai menculik lima orang yang berbeda dalam satu waktu. Lalu, pembunuh itu mendudukkan ke lima orang ini dengan memberinya masing-masing 2 pil dan segelas air ke tangan orang yang diculiknya.
Pembunuh berantai ini mengatakan pada mereka kalau satu dari pil itu beracun dan yang satunya lagi tidak. Pil apa pun yang tidak diminum korbannya itu akan diminum olehnya.
Kelima korbannya pun meminum salah satu pil itu dan semua korbannya mati. Bagaimana bisa pembunuh berantai itu membuat semua korbannya mati?
Jawaban : Kedua pil itu sebenarnya tidak beracun, yang beracun adalah segelas air yang digunakan korban untuk menelan pil mereka.
6. Kata-Kata Terakhir yang Direkam
Seorang pria ditemukan tewas di lantai. Di satu tangannya terdapat alat perekam dan di tangan yang satunya terdapat sebuah pistol.
Baca Juga: Tes IQ: Otak Profesor Merapat! Coba Tebak Anak Mana yang Punya 3 Ibu?
Ketika polisi tiba, polisi langsung menekan tombol ‘lanjutkan memutar’ pada alat perekam itu. Ternyata, isinya adalah suara pria itu, “Saya tidak punya apa-apa lagi untuk hidup. Saya tidak bisa melanjutkan.”
Itu adalah suara si pria yang tewas, diikuti dengan suara tembakan yang keras di ujung rekaman. Setelah mendengar itu, polisi pun menyimpulkan bahwa ini adalah pembunuhan, bukan bunuh diri. Mengapa begitu?
Jawaban : Jika pria ini mati bunuh diri, tidak mungkin ia bisa menekan tombol 'pause' pada alat perekamnya.
