InfoTemanggung.com – Dalam banyak cerita dongeng seringkali dikatakan bahwa kancil adalah hewan yang cerdik. Walaupun bentuk badannya cenderung kecil, tapi biasanya hewan ini lincah.
Karena itulah kancil bisa menyelamatkan diri agar tidak dimangsa hewan lain. Dalam cerita kancil digambarkan sebagai hewan yang cerdik karena bisa memikirkan cara untuk menyelamatkan diri.
Cerita dongeng sebelum tidur ini dimulai dari seekor kancil yang merasa lapar. Dia berjalan menyusuri hutan tapi tidak menemukan makanan yang bisa dimakannya.
Kemudian dia sampai di tepi sungai dan melihat ke seberang. Ternyata di seberang sungai terlihat ada pohon apel yang buahnya banyak dan terlihat segar.
Baca Juga: Cerita Dongeng Sebelum Tidur: Kura-kura yang Sombong
Si kancil jadi ingin memakan apel yang berada di seberang sungai. Sayangnya untuk menyeberangi sungai itu tidak mudah karena tidak ada jembatan di sekitarnya.
Waktu si kancil melihat ke dalam sungai, ternyata ada banyak buaya di dalamnya. Sebagian malah sedang santai berjemur di tepi sungai.
Jadi dia berpikir untuk menemukan cara supaya bisa ke seberang sungai dengan aman. Membuat rakit jelas tidak mungkin karena sulit dan butuh waktu lama. Jadi bagaimana caranya?
Lalu tiba-tiba si kancil mendapatkan ide cerdik untuk mengelabui para buaya itu agar dia bisa menyeberangi sungai dengan selamat.
Si kancil mendekati buaya di tepi sungai lalu berkata,”Teman-teman, ketahuilah bahwa aku diutus oleh raja hutan untuk memberitahu kalian. Bahwa raja bermaksud untuk mengadakan pesta makan untuk seluruh penghuni hutan.”
Baca Juga: Cerita Dongeng sebelum Tidur: Singa dan Tikus
“Jadi sekarang tolong kalian berbaris dari tepi sini ke tepi sungai seberang dengan rapi. Jadi aku bisa dengan mudah menghitung jumlah kalian.”
Karena percaya bahwa si kancil memang diutus oleh raja hutan, akhirnya para buaya itu menurut saat disuruh berbaris. Karena banyaknya jumlah buaya di sungai, barisan buaya itu akhirnya terlihat seperti sebuah jembatan.
Sambil berpura-pura menghitung, si kancil menginjak buaya yang berbaris satu-persatu hingga sampai di seberang sungai dengan aman.
Setelah sampai seberang, barulah si kancil tertawa dan melarikan diri sambil memakan apel yang diambilnya dari pohon. Sementara para buaya merasa kesal karena tertipu tapi sudah tidak dapat melakukan apapun karena si kancil telah melarikan diri dengan selamat.
Pesan moral cerita dongeng sebelum tidur ini mengajarkan anak-anak tentang perlunya memiliki kecerdikan agar bisa mendapatkan cara untuk menghindarkan diri dari kesulitan.***