Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Etika menjadi hal yang sangat penting dalam bekerja, khususnya dalam bidang akuntansi. Etika di sini lebih dari sekedar kesopaan, tapi juga prinsip kerja.
Baca Juga: Apa Pengertian dari Akuntansi? Ini Jawabannya Lengkap dengan Daftar Klasifikasinya
Pentingnya Etika
Secara umum tujuan dari akuntansi adalah menyediakan informasi yang sangat relevan dan tepat waktu yang bisa digunakan oleh pihak pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan.
Jadi seorang akuntan harus menjaga etika supaya info yang telah diberikan bisa dipercaya.
Tidak hanya seorang akuntan yang harus menjaga etika, tapi juga manajer dan semua karyawan yang ada di dalam perusahaan tersebut.
Sehingga bisa mengelola dan mengoperasikan bisnis dengan baik. Semua itu bisa dijadikan sebagai sebuah alasan supaya bisa menarik para investor.
Pengertian dari etika adalah suatu prinsip moral yang bisa mengarahkan setiap individu atas tindakannya. Pada kenyataanya pihak manajer bisnis bisa ditekan agar bisa melanggar etika pribadi.
Sebagai contoh pemalsuan laporan keuangan.
Banyak sangsi yang diterima oleh pihak yang melanggar etika. Contohnya pemecatan, penggugatann dan lain sebagainya.
Ada 2 etika yang perlu ditekankan bagi setiap manajer, karyawan hingga eksekutif, yaitu ;
Menjunjung Tinggi Kejujuran dan Keadilan
Prinsip etika ini adalah kerkater setiap individu. Alangkah baiknya untuk bisa lebih mementingkan kejujuran dan keadilan.
Walau manajer dan akuntan sering mendapat tekanan dari hak senior dan atasannya supaya bisa berusaha lebih keras sehingga bisa memenuhi semua harapan para investor dan perusahaan itu sendiri.
Contoh kasus :
Mulanya seorang manajer dan akuntan membenarkan suatu pelanggaran kecil, sehingga bisa terhidar dari tekanan. Meskipun tidak memiliki dampak besar.
Tapi pelanggaran kecil itu bisa jadi menjadi sebuah akar masalah yang besar bagi keuangan perusahaan.
Tidak Serakah
Sebagai seorang karyawan yang bekerja di suatu perusahaan tidak sebaiknya serakah hanya demi mendapat nilai plus dari atasan. Sebab keserakahan bisa menjadi boomerang bagi diri sendiri.
Etika juga tidak hanya berlaku bagi karyawan, tapi juga bagi manajer supaya bisa menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan positif. Manfaat menerapkan etika adalah sebagai berikut ini :
- Bisa mempertahankan citra perusahaan dalam jangka panjang di mata masyarakat.
- Karyawan merasa dihargai dan dihormati dan tidak dianggap sebagai budak.
- Tanggung jawab semua pihak dan tingkat kedisiplinan tinggi.
- Bisa mengoptimalkan problem solving dengan baik dan efektif.
Baca Juga: Sejarah Perkembangan Ilmu Statistika, Anak Akuntansi Harus Tahu
Itulah pentingnya menjaga etika saat bekerja. ***
