INFOTEMANGGUNG.COM – Ada sebuah video TikTok yang viral tentang kritik kepada sebuah profesi tukang parkir yang diunggah pada 29 November. Mungkin video itu juga mewakili semua pengguna kendaraan bermotor di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Oasis Gurun Sahara Tempat Paling Subur di Tengah-tengah Padang Pasir
Fakta Profesi Tukang Parkir
Dalam video TikTok tersebut terlihat pemilik akun sedang menyampaikan sebuah surat terbuka. Surat terbuka itu ditunjukkan kepada seluruh profesi yang dianggap menyebalkan.
Profesi itu adalah profesi tukang parkir. Ada banyak keluhan tentang profesi tukang parkir.
Ada sebuah fakta dimana profesi tukang parkir, menjadi sebuah profesi yang paling diincar dan sekaligus ingin dimusnahkan.
Inilah beberapa fakta tentang tukang parkir. Pertama tukang parkir hanya sekedar ingin menagih biaya parkir tanpa melakukan apapun.
Tukang parkir bahkan ada yang sama sekali tidak mau membantu pemilik kendaraan untuk memarkirkan motor, maupun tidak menutupi jok motor dengan kardus, supaya motor tidak kepanasan.
Ketika sudah mau pergi, tukang parkir juga membiarkan pemilik motor mengambil motornya sendiri. Bahkan dalam posisi motor yang terjepit atau susah keluar.
Fakta tukang parkir kedua adalah tukang parkir di tempat fotokopi. Beberapa orang mungkin pergi ke fotokopi hanya untuk sekedar print out selembar, membeli kertas beberapa lembar, membeli pensil dan lainya.
Bugget yang dikeluarkan mungkin hanya seribu rupiah. Tapi biaya parkir motor dua kali lipat dari biaya yang dikeluarkan saat berada di tempat fotokopi.
Fakta ketiga, yaitu tukang parkir yang berada di ATM. Tidak semua orang yang berada di ATM mengambil uang. Ada pula yang hanya sekedar transfer, isi saldo setor tunai, dan lainya.
Tapi seolah untuk yang mengambil uang di ATM merasa uangnya sudah habis duluan hanya untuk membayar parkir.
Fakta keempat, tukang parkir yang ada di franchise mini market. Di halamannya tertulis dengan jelas ada sebuah papan yang bertuliskan “Bebas Biaya Parkir”. Tapi kenyataanya malah ada tukang parkir yang berjaga.
Fakta kelima, saat berhenti di jalan kurang dari satu menit. Ketia berada di jalan dan ada sebuah notifikasi, pasti menepi sebentar.
Lalu cek notifikasi itu apakah sangat mendesak atau tidak. Itu hanya membutuhkan waktu hanya beberapa detik saja. Tapi tiba-tiba ada tukang parkir yang datang.
Fakta keenam, untuk bisa terbebas dari biaya parkir, banyak yang sengaja tidak membawa uang cash. Sekarang cara itu sudah tidak berlaku lagi.
Beberapa tukang parkir ada yang menyamar menjadi sebuah karyawan di SCBD, Sudirman Central Business District. Tukang parkir juga mengenakan lanyard atau tanda pengenal.
Mereka juga telah mempersiapkan print out kode Qris, sehingga bila ada pemilik kendaraan yang berkata tidak membawa uang cash, bisa membayar dengan metode scan.
Baca Juga: Review Gold Coast Australia Tempat Wisata Surfing Terbaik di Dunia
Fakta terakhir yaitu gaji tukang parkir termasuk cukup besar setara dengan gaji karyawan, bahkan lebih.
Link videonya https://vm.tiktok.com/ZSNgnB1og/
Itulah review dari video TikTok yang viral.