Jalan Jembatan, Pasar Hingga Trotoar Masuk Dalam Rancangan Pembangunan Daerah Temanggung Tahun 2024-2026

26 Desember 2022, 19:41 WIB
Jalan Jembatan, Pasar Daerah Hingga Trotoar Masuk Dalam RPD Kabupaten Tahun 2024-2026 /Google.com/Maps/sepentingitukah/

INFOTEMANGGUNG.COM – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Temanggung kini tengah menyusun Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun anggaran 2024-2026 mendatang.

Hal ini dilakukan karena Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2018-2023 akan berakhir pada bulan Desember 2023.

Sedangkan untuk pemilihan kepala daerah serentak akan dilakukan pada 24 November 2024 mendatang.

Bupati Temanggung Al Khadziq mengatakan dalam penyusunan RKPD temanggung tahun 2024-2026 dilakukan sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (InMendagri) nomor 52 tahun 2022.

Baca Juga: Kelurahan Purworejo Temanggung Gelar Kegiatan Mendongeng Untuk Merayakan Hari Ibu

Dalam instruksinya, setiap kepala daerah harus merancang pembangunan daerah masing-masing, untuk kelangsungan pembangunan daerah itu sendiri.

"Inmendagri tersebut berisi tentang Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah bagi Daerah dengan Masa Jabatan Kepala Daerah Berakhir pada Tahun 2023 dan Daerah Otonom Baru," kata Al Khadziq, Bupati Temanggung pada Sabtu (24/12/2022).

Bupati menyatakan pihaknya telah melakukan konsultasi publik terkait dengan rancangan RPD Temanggung tahun 2024-2026 di Bappeda Temanggung.

Perencanaan pembangunan daerah yang sesuai dengan peraturan tersebut menjadi acuan bagi pemerintah daerah yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir pada 2023.

Bupati mengatakan jika rancangan tersebut segera menyusun dokumen RPD yang merupakan dokumen perencanaan jangka menengah transisi hingga dilantik bupati dan wakil bupati hasil pilkada serentak.

RPD 2024-2026 Temanggung

Bupati juga mengatakan secara prinsip rancangan RPD Kabupaten Temanggung Tahun 2024-2026 mengacu pada tahapan skala prioritas pembangunan daerah periode keempat RKPD Kabupaten Temanggung 2005-2925.

Adapun prioritas yang akan dibangun oleh pemerintah daerah itu sendiri, antara lain jalan jembatan, pembangunan kawasan perkotaan, trotoar, pasar daerah menyangkut keindahan kota.

Baca Juga: Dok! APBD Temanggung Tahun Anggaran 2023 Ditetapkan Oleh DPRD, Begini Rinciannya

Lalu, pada sektor lingkungan hidup, tentang konservasi, persampahan, dan tanggung jawab dunia industri dalam menjaga lingkungan.

Pada sektor pertanian mandiri, yakni masyarakat memiliki ekonomi berbasis pertanian yang kuat, baik sayuran, kopi atau pertanian alternatif lainnya.

Disebutkan bahwa perencanaan pada sektor itu juga berupa pemanfaatan teknologi pemanfaatan lahan pertanian yang juga dianggap sangat penting.

Selanjutnya bidang pariwisata, di kawasan Temanggung barat tidak digunakan untuk industri. Untuk kawasan industri hanya di Kranggan dan Pringsurat.

Bupati juga menyebutkan pada bidang pendidikan, strategi untuk peningkatan rata-rata lama sekolah yang saat ini baru mencapai 7,25 tahun.

RPD Dipastikan Tidak Mandek

DPRD Temanggung dalam hal ini, Yunianto memastikan pembangunan yang sesuai dengan RPD harus dilaksanakan dengan baik.

"RPD harapannya bisa meneruskan pembangunan, jangan sampai ada kemandegan pembangunan," jelas Yunianto.

DPRD akan turut ikut membantu pemerintah daerah dalam pelaksanaan RPD, yang harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunannya terus berjalan.

Baca Juga: Menghadapi Natal dan Tahun Baru, Rutan Temanggung Apel Siaga Tingkatkan Keamanan

Sementara itu Kepala Bappeda Kabupaten Temanggung Dwi Sukarmei menjelaskan selain konsultasi public terkait RPD, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan konsultasi public RKPD temanggung tahun 2024.

Dwi menyebutkan tujuan dalam penyelenggaraan konsultasi publik ini sebagai forum untuk menampung aspirasi dari semua pemangku kepentingan perencanaan pembangunan daerah.

Ini juga disampaikan agar, dalam upaya memperkaya rancangan RPD 2024-2026 dan rancangan awal RPD 2024.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Krjogja

Tags

Terkini

Terpopuler