Salah satunya yaitu pengguna sering mengalami kesulitan pada pemasangan software baru.
Hal ini disebabkan karena Windows Defender mendeteksinya sebagai virus dan akan terhapus secara otomatis oleh sistem.
2. Terjadi Gagal Fungsi (Error)
Beberapa pengguna mengalami kesulitan dalam membuka Windows Defender. Biasanya ditandai dengan munculnya keterangan error pada menu Windows Defender.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Instrumen pada Lagu di Android Menggunakan Aplikasi Tambahan
Jika aplikasi tersebut tidak dapat dibuka atau diakses, kemungkinan akan berpengaruh juga pada software lain yang tentu saja menghambat kinerja perangkat secara keseluruhan.
Kondisi demikian tentu saja memaksa pengguna untuk segera menonaktifkan antivirus windows 10 tersebut.
Setelah melakukan restart pada perangkat, pengguna disarankan untuk memastikan kembali kinerja perangkat sudah normal atau belum.
3. Scanning Tidak Menyeluruh
Serangan yang paling ditakuti oleh pengguna pada suatu perangkat komputer atau laptop adalah PUP (Potentially Unwanted Programs) berupa: ransomware, spyware, dan virus.
Baca Juga: 4 Cara Setting Proxy di Google Chrome Android Beserta Manfaatnya
Windows Defender hanya memberi proteksi terhadap malware dan virus saja, sehingga dinilai kurang aman bagi perangkat yang memiliki beban kerja berat.