INFOTEMANGGUNG.COM – Pembakaran batu bara sebagai sumber energi dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. Saat ini penggunaan batu bara sebagai sumber energi memang masih besar karena ketersediaannya masih terbilang banyak dan harganya terbilang cukup murah. Sayangnya terdapat beberapa dampak negatif yang sudah terasa belakangan ini.
Salah satu cara penanggulangan dampak negatif pembakaran batu bara adalah dengan mulai mengurangi ketergantungan terhadap pemakaiannya. Cara ampuh yang digunakan adalah dengan memanfaatkan sumber daya alam terbarukan. Seperti sinar matahari, angin, air, dan panas bumi.
Pertanyaan:
Pembakaran batu bara sebagai sumber energi dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. Berikut ini yang merupakan dampak negatif pembakaran batu bara adalah....
Baca Juga: Jawaban dari Soal Contoh Polusi Udara Yang Terjadi Secara Alamiah Adalah?
a. menyebabkan polusi udara
b. menghasilkan zat radioaktif
c. menghasilkan natrium klorida
d. menyebabkan pencemaran tanah
Jawaban:
Pilihan a – menyebabkan polusi udara
Penjelasan:
Batu bara dibakar karena mengandung banyak energi kimia yang dapat dilepaskan saat dibakar. Pembakaran batu bara menghasilkan panas yang kemudian digunakan untuk menghasilkan uap dalam boiler. Uap tersebut kemudian menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik.
Batu bara juga merupakan salah satu bahan bakar fosil yang paling banyak digunakan di dunia karena ketersediaannya yang melimpah dan harganya yang relatif murah. Oleh karena itu, batu bara telah menjadi sumber energi yang penting bagi sebagian besar negara di dunia.
Baca Juga: Jawaban Soal Potensi Cadangan Batubara di Indonesia Banyak Ditemui di Pulau Apa?
Namun, penggunaan batu bara sebagai sumber energi menghasilkan dampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Pembakaran batu bara sebagai sumber energi dapat menimbulkan beberapa dampak negatif, di antaranya:
1. Emisi Gas Rumah Kaca
Pembakaran batu bara menghasilkan emisi gas rumah kaca, terutama karbon dioksida (CO2). Emisi CO2 merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
2. Polusi Udara
Pembakaran batu bara juga menghasilkan polusi udara seperti sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel debu halus. Polutan-polutan ini dapat menyebabkan masalah kesehatan dan lingkungan seperti asma, iritasi mata, dan kerusakan tanaman.
3. Pengrusakan Lingkungan
Penambangan batu bara dapat menyebabkan pengrusakan lingkungan seperti kerusakan hutan, degradasi lahan, dan kerusakan habitat satwa liar.
Baca Juga: Minyak Bumi Tergolong Sumber Energi Tidak Terbarukan Sebab? Harus Dijaga Sebelum Habis
4. Kerusakan Kesehatan
Polusi udara yang dihasilkan oleh pembakaran batu bara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti bronkitis, emfisema, dan kanker paru-paru.
5. Limbah Padat
Pembakaran batu bara menghasilkan limbah padat seperti abu, batu bara yang tidak terbakar, dan logam berat. Limbah padat ini dapat menyebabkan masalah lingkungan dan kesehatan jika tidak dikelola dengan benar.
Hal yang dijelaskan di atas menunjukkan bahwa pembakaran batu bara sebagai sumber energi dapat menimbulkan beberapa dampak negatif dan masih memiliki banyak kelemahan. Oleh karena itu, pengembangan teknologi energi terbarukan menjadi solusi alternatif yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.***
Disclaimer:
1. INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
2. Jawaban ini dimaksudkan untuk dipakai sebagai bantuan belajar, namun bukan jawaban mutlak karena mungkin saja bisa dikembangkan sesuai pemahaman masing-masing.