Bagaimana Membuat Storytelling yang Efektif untuk Penjual Asuransi (Beserta Contoh)

- 29 Juni 2024, 20:11 WIB
Bagaimana Membuat Storytelling yang Efektif untuk Penjual Asuransi (Beserta Contoh)
Bagaimana Membuat Storytelling yang Efektif untuk Penjual Asuransi (Beserta Contoh) /Pexels.com /Frans van Heerden/

Psikografi: Minat, nilai, gaya hidup, dan kepercayaan.
Kebutuhan dan Tantangan: Masalah atau kebutuhan spesifik yang dapat diatasi oleh produk asuransi Anda.

Baca Juga: Sebutkan Tips Menjaga Keseimbangan antara Karir dan Kehidupan!

2. Tentukan Tujuan Cerita

Setiap cerita harus memiliki tujuan yang jelas. Apa yang ingin Anda capai dengan cerita ini? Beberapa tujuan yang umum meliputi:

Meningkatkan Kesadaran: Mengenalkan produk atau layanan asuransi kepada calon pelanggan.

Membangun Kepercayaan: Menunjukkan kredibilitas dan keandalan perusahaan asuransi Anda.

Mendorong Tindakan: Mengajak calon pelanggan untuk mengambil langkah berikutnya, seperti menghubungi agen asuransi atau membeli polis.

3. Komponen Dasar Storytelling
Cerita yang efektif biasanya memiliki beberapa komponen dasar:

Karakter: Orang atau entitas yang menjadi fokus cerita. Bisa jadi pelanggan yang telah mendapatkan manfaat dari asuransi Anda atau agen asuransi yang berpengalaman.

Konflik atau Masalah: Tantangan atau masalah yang dihadapi oleh karakter. Ini membantu menarik perhatian audiens dan membuat mereka terhubung secara emosional.

Halaman:

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah