Misalnya, jika harga sebungkus mie instan adalah 5000 rupiah, seseorang dapat dengan mudah membandingkannya dengan harga barang lain, seperti sebungkus roti yang harganya 3000 rupiah.
3. Penyimpan Nilai
Uang juga berfungsi sebagai penyimpan nilai yang dapat digunakan di masa depan.
Dengan menyimpan uang, seseorang dapat mengakumulasi kekayaan dan menggunakannya di kemudian hari.
Uang memiliki stabilitas nilai yang relatif tinggi dibandingkan dengan barang-barang konsumsi yang dapat mengalami perubahan nilai seiring waktu.
Misalnya, seseorang dapat menyimpan uang di bank atau investasi lainnya untuk digunakan di masa depan, seperti membeli rumah atau pendidikan.
Dalam kegiatan ekonomi sehari-hari, fungsi-fungsi uang ini mendukung berbagai transaksi dan keputusan ekonomi.
Misalnya, saat seseorang ingin membeli makanan di pasar, uang digunakan sebagai alat tukar untuk memperoleh barang yang diinginkan.
Jadi, itulah contoh jawaban terkait peran dasar uang sebagai alat tukar, satuan nilai, dan penyimpan nilai dalam perekonomian modern tersebut.***