Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Bapak dan Ibu Guru, berikut ini dapat kita pelajari Panduan Laporan Aksi Nyata Topik Perencanaan Pembelajaran SD/Paket A Dengan Pilihan Modifikasi Modul Ajar.
Apa Itu Modul Ajar? Modul ajar merupakan salah satu perangkat ajar, berupa dokumen yang berisi tujuan, langkah, dan media pembelajaran, serta asesmen yang dibutuhkan dalam satu unit/topik berdasarkan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Baca Juga: Menggali Potensi Google Bard dalam Pendidikan: Transformasi Pembelajaran di Era Digital
Modul ajar sekurang-kurangnya berisi tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran (yang mencakup media pembelajaran yang akan digunakan), asesmen, serta informasi dan referensi belajar lainnya yang dapat membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran.
Prosedur penyusunan modul ajar dimulai dari analisis kebutuhan guru, siswa, dan sekolah, identifikasi dimensi profil pelajar Pancasila yang akan dikembangkan, menentukan alur tujuan pembelajaran, menyusun bahan ajar, pelaksanaan bahan ajar, hingga yang terakhir evaluasi dan tindak lanjut atas pelaksanaan pembelajaran.
Laporan Aksi Nyata: Perencanaan Pembelajaran SD/Paket A dengan Modifikasi Modul Ajar
I. Pendahuluan
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di Sekolah Dasar (SD)/Paket A, perencanaan pembelajaran yang tepat menjadi kunci utama.
Salah satu pendekatan yang diadopsi adalah modifikasi modul ajar dengan prinsip berdiferensiasi. Dalam laporan ini, kami akan memaparkan aksi nyata yang dilakukan dalam konteks tersebut.
II. Konteks Aksi Nyata
Aksi nyata ini dilakukan dalam rangka menyelesaikan tahap akhir Topik Perencanaan Pembelajaran SD/Paket A di platform Merdeka Mengajar (PMM). Fokus utama aksi nyata ini adalah modifikasi modul ajar dengan prinsip berdiferensiasi.
III. Proses Aksi Nyata
Pemetaan Murid: Langkah awal dalam proses modifikasi modul ajar adalah pemetaan murid. Pemetaan ini dilakukan berdasarkan kondisi, gaya belajar, dan profil siswa. Data yang terkumpul kemudian digunakan sebagai dasar untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar individu.
Merancang Pembelajaran Terdiferensiasi: Berdasarkan hasil pemetaan, pembelajaran terdiferensiasi dirancang. Ini mencakup penyediaan pilihan cara atau jalur belajar yang berbeda, variasi dalam penyajian konten dan produk, serta penyesuaian tingkat tantangan atau instruksi sesuai dengan kemampuan masing-masing murid.
Implementasi Pembelajaran: Modul ajar yang telah dimodifikasi diimplementasikan dalam proses pembelajaran. Guru memberikan bimbingan yang diperlukan kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam mengikuti metode ini.
IV. Dokumentasi Aksi Nyata
Untuk memvalidasi aksi nyata, berikut adalah dokumentasi yang disiapkan:
Rencana Pembelajaran: Rencana pembelajaran yang sudah dirancang dengan detail, mencakup strategi diferensiasi yang digunakan.
Dokumentasi Kegiatan Pembelajaran: Foto-foto kegiatan pembelajaran beserta paparan singkat dan media publikasi yang digunakan dalam proses pembelajaran.
Hasil Umpan Balik: Dokumentasi hasil umpan balik dari siswa mengenai proses pembelajaran yang telah dilaksanakan.
Dokumen yang Diisi oleh Murid: Dokumen yang berisi tanggapan atau refleksi dari murid terkait pembelajaran yang telah mereka terima.
V. Tantangan dan Pembelajaran
Tantangan yang dihadapi dalam aksi nyata ini adalah kesulitan beberapa siswa dalam mengikuti metode pembelajaran yang diferensiasi. Namun, melalui bimbingan yang diberikan oleh guru, mereka dapat mengatasi hambatan tersebut.
Penerapan pembelajaran terdiferensiasi bukan hanya meningkatkan pengalaman belajar siswa, tetapi juga meningkatkan keterampilan guru dalam merancang pembelajaran yang responsif terhadap kebutuhan individu.
VI. Kesimpulan
Melalui aksi nyata ini, kami dapat menyimpulkan bahwa modifikasi modul ajar dengan prinsip berdiferensiasi adalah langkah yang efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di SD/Paket A. Dokumentasi yang diberikan menjadi bukti konkret akan pelaksanaan aksi nyata ini.
VII. Saran
Disarankan agar lebih banyak pelatihan dan pendampingan diberikan kepada guru mengenai penerapan pembelajaran terdiferensiasi. Hal ini akan membantu mereka lebih siap dan percaya diri dalam merancang pembelajaran yang responsif terhadap kebutuhan beragam siswa.
Demikianlah laporan mengenai aksi nyata dalam perencanaan pembelajaran SD/Paket A dengan modifikasi modul ajar. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat dan inspirasi bagi praktisi pendidikan.
Demikian prosedur Panduan Laporan Aksi Nyata Topik Perencanaan Pembelajaran SD/Paket A Dengan Pilihan Modifikasi Modul Ajar, penyusunan modul ajar dimulai dari analisis kebutuhan guru, siswa, dan sekolah, identifikasi dimensi profil pelajar Pancasila. Semoga bermanfaat.***
Disclaimer:
Jawaban yang tertera di atas sifatnya tidak mutlak.
Jawaban tersebut bersifat terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.
