Lembar Umpan Balik dari Rekan Sejawat untuk Kompetensi Guru Penggerak, Penting untuk Pendidikan Guru

- 20 Maret 2024, 11:18 WIB
Lembar Umpan Balik dari Rekan Sejawat untuk Kompetensi Guru Penggerak, Penting untuk Pendidikan Guru
Lembar Umpan Balik dari Rekan Sejawat untuk Kompetensi Guru Penggerak, Penting untuk Pendidikan Guru /Pexels.com /Jess Bailey Designs/

INFOTEMANGGUNG.COM – Berikut inilah pembahasan lembar umpan balik dari rekan sejawat untuk kompetensi Guru Penggerak.

Kali ini kita akan membahas lembar umpan balik dari rekan sejawat untuk kompetensi Guru Penggerak.

Yuk simak bagaimana isi lembar umpan balik dari rekan sejawat untuk kompetensi Guru Penggerak ini.

Baca Juga: Pemikiran KHD yang Dapat Diimplementasikan pada Konteks Lokal Sosial Budaya Daerah Asal Anda

Guru Penggerak merupakan program yang diluncurkan Kemendikbudristek sebagai pelatihan kepemimpinan untuk guru agar bisa menjadi pemimpin pembelajaran.

Program ini terdiri dari beberapa variasi, seperti pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan selama 6 bulan bagi Calon Guru Penggerak.

Untuk kerangka pembelajaran Guru Penggerak sendiri terdiri dari tiga bagian, seperti pembelajaran berdiferensiasi, komunitas praktik, serta pembelajaran sosial dan emosi.

Di Guru Penggerak terdapat 4 prinsip pelatihan, yaitu andragogi, pembelajaran berbasis pengalaman, kolaboratif, dan reflektif.

Salah satu tahapan yang harus diperhatikan oleh Guru Penggerak adalah umpan balik dari rekan sejawat.

Hm, kira-kira bagaimana yah lembar umpan balik dari rekan sejawat untuk kompetensi Guru Penggerak ini.

Untuk teman-teman yang penasaran, yuk simak pembahasan berikut ini.

Lembar Umpan Balik dari Rekan Sejawat untuk Kompetensi Guru Penggerak

Pengertian Umpan Balik

Umpan balik merupakan informasi yang kita terima sebagai bentuk respon dari seseorang.

Dengan adanya umpan balik ini membantu guru untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan yang perlu diperbaiki.

Contoh Mengisi Umpan Balik

a. Menunjukan praktik pengembangan diri yang didasari kesadaran dan kemauan

1) CGP menunjukkan catatan hasil refleksinya dalam melakukan praktik pengajaran untuk diperbaiki.
2) CGP bertanya kepada muridnya apa yang sudah baik dan belum dimengerti dari praktik mengajarnya.
3) CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik mengajarnya.
4) CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah melihat praktik mengajarnya.
5) CGP mencatat kelebihan dan kekurangannya dalam praktik mengajar

b. Mengembangkan kompetensi warga sekolah untuk meningkatkan kualitas murid (facilitating, coaching, mentoring)

1) CGP menceritakan praktik baik pembelajaran yang CGP lakukan di kelas kepada rekan sejawat.
2) CGP membantu rekan sejawat dalam memetakan persoalan pembelajaran.
3) CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat
4) CGP membantu rekan sejawat untuk menemukan strategi pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan belajarnya.
5) CGP mengajak rekan sejawat untuk mengikuti pelatihan atau program pengembangan diri lainnya.

C. Berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi kepemimpinan sekolah dan komunitas lain untuk pengembangan karir

1) CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi atau komunitas profesi, seperti komunitas belajar baik di sekolah, luar sekolah atau KKG/MGMP/gugus.
2) CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi.
3) CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sejawat, baik dari sekolah CGP maupun sekolah lain

d. Menunjukkan kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik

1) CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kegagalan dalam praktik mengajar yang CGP ingin lakukan.
2) CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP menunjukkan perilaku yang tidak diharapkan.
3) CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat agama, suku, status atau bentuk fisiknya.

Baca Juga: Apa Peran yang Selama Ini Saya Mainkan dalam Menggerakkan Murid, Rekan Guru, dan Komunitas Sekolah Saya?

Jadi, itulah contoh lembar umpan balik dari rekan sejawat untuk kompetensi Guru Penggerak yang perlu diketahui.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah