Contoh Laporan Studi Kasus PPG Daljab 2024, LSK Pembelajaran Matematika di Kelas

- 2 Maret 2024, 17:09 WIB
Contoh Laporan Studi Kasus PPG Daljab 2024, LSK Pembelajaran Matematika di Kelas
Contoh Laporan Studi Kasus PPG Daljab 2024, LSK Pembelajaran Matematika di Kelas /Pexels.com /Mikael Blomkvist/

INFOTEMANGGUNG.COM - Bapak dan Ibu Guru berikut ada contoh laporan studi kasus PPG Daljab tahun 2024. Laporan studi kasus (LSK) ini merupakan tahapan yang harus diselesaikan mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan berbagai jenjang.

Isi laporan studi kasus atau LSK tadi merupakan berisi analisis terhadap suatu kasus pembelajaran yang terjadi di kelas.

Baca Juga: 32 Contoh Soal Ujian Komprehensif PPG Dalam Jabatan 2023, Pelajari Agar Lulus dan Bisa Ikut PPL

Tujuan dari laporan ini adalah untuk melakuakn pengkajian dan menemukan solusi pada permasalahan pembelajaran yang terjadi.

Pembahasan

Pembuatan laporan studi kasus PPG Dalam Jabatan harus memenuhi beberapa kriteria, yakni:

- Laporan tersebaut harus ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar.

- Laporan tersebut harus memuat analisis terhadap kasus pembelajaran yang terjadi.

- Laporan tersebut harus memuat berisi terhadap permasalahan pembelajaran yang terjadi. Laporan harus disusun dengan sistematis dan logis

Di dalam penulisan laporan studi kasus itu, perhatikan 4 poin penting yang harus diisi sesuai dengan kasus yang terjadi di dalam kegiatan pembelajaran.

Adapun poin penting dalam penulisan laporan studi kasus yaitu sebagai berikut:

1. Deskripsi studi kasus

-Sebutkanlah topik kasus yang anda uraikan
-Berikan penjelasan mengapa topik ini penting
-Terdiri dari 100 sampai dengan 150 kata

2. Analisis situasi

-Jelaskanlah situasi yang terjadi
-Jelaskanlah peran anda
-Sebutkan siapa saja yang terlibat
-Uraikan tantangan dan hambatan yang terjadi selama pembelajaran
-Terdiri dari 200 sampai 250 kata

Baca Juga: Contoh Deskripsi Pengabdian Masyarakat Portofolio UKIN PPG 2023 untuk Referensi Ujian Kinerja UKMPPG

3. Alternatif solusi

-Jelaskanlah langkah nyata yang telah anda lakukan
-Sumber daya/materi yang digunakan untuk menyelesaikan kasus
-Terdiri dari 250 hingga 300 kata

4. Evaluasi

-Jelaskan hasil dan dampak dari langkah nyata yang telah dilakukan, baik bagi murid maupun guru
-Terdiri dari 100 sampai 150 kata.
-Bagi Anda yang membutuhkan laporan studi kasus PPG Prajabatan, bisa melihat contoh di bawah ini yang dilengkapi dengan file format PDF.

Contoh Laporan Studi Kasus

Judul Laporan: Meningkatkan motivasi dan hasil belajar Matematika siswa melalui implementasi pembelajaran berbasis masalah dan media inovatif

Deskripsi Studi Kasus

Beberapa bulan yang lalu saat saya mengajar di kelas 3 ____ , saya menemukan beberapa permasalahan / kasus saat pelajaran berlangsung. Pada saat saya mengajar mata pelajaran Matematika / saat materi pembagian, saya melihat siswa - siswa saya kurang bersemangat dalam belajar.

Mereka hanya duduk mendengarkan apa yang saya sampaikan. Tidak sedikit diantara mereka yang mengantuk mendengarkan saya. Ada juga siswa yang menaruh dagunya diatas meja. Mereka terlihat kurang termotivasi untuk belajar matematika mengenai materi pembagian.

Kemudian saya mengajak siswa-siswa untuk mendengar soal cerita yang saya bikin lucu dan merarik. Setelah berdiskusi, situasi yang ditemukan adalah pada siswa berpikir bahwa materi pembagian itu sulit, bisa dimengerti, dan bisa dikerjakan hitung-hitungannya berdasar langkah-langkahnya.

Berdasarkan pengamatan saya selama mengajar materi matematika, para siswa cenderung menunggu arahan guru, duduk diam mendengarkan saya, dan ada beberapa yang tidak memperhatikan saya menjelaskan materi.

Saat saya memberikan pertanyaan pemantik, hampir sebagian besar siswa terdiam, melihat saya, dan hanya 2 orang siswa yang menjawab pertanyaan saya. Ketika saya minta siswa untuk menanggapi jawaban temannya, siswa juga tidak memberikan respon.

Ketika siswa juga diminta ke depan kelas untuk demontrasi / praktik / mencoba, semua siswa tidak mau maju ke depan kelas Hasil ulangan Mapel matematika juga menunjukkan nilai yang kurang memuaskan, yaitu rata-rata 73 dimana hanya 47 persen siswa yang melampaui KKM.

Sebagai seorang guru, saya tertantang untuk merubah cara siswa belajar mengenai pembagian. Materi ini sangat penting karena mereka akan berhadapan dengan kasus pembagian setiap saat. Mereka harus memiliki keterampilan bagaimana cara menyelesaikan soal pembagian.

Saya berusaha membuat pelajaran matematika menyenangkan bagi siswa berharap belajar matematika lebih dan sesuai dengan karakteristik anak-anak dan sesuai karakteristik mata pelajaran matematika, sehingga saya berharap dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan hasil belajar matematika siswa.

Analisis Situasi

Berdasarkan kasus yang saya angkat, kemudian saya berdiskusi dengan rekan guru kelas 3 tentang materi yang sudah disampaikan sebelumnya. Selain itu, saya juga berharap mendapatkan cara-cara untuk mengatasi kasus yang saya angkat.

Selain bersama rekan guru, saya juga membaca dari berbagai sumber terrkait dengan kasus dan hal-hal yang bisa saya lakukan untuk menyelesaikan kasus yang ada. Saya juga membaca materi mengenai cara menyusun indikator untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran.

Selain itu, saya berdiskusi juga dengan teman saya mengenai pendapat beliau tentang kuis kuis dan LKPD. Tidak lupa saya juga bertanya dengan teman saya, Guru Penggerak di sekolah saya, tentang perumusan Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) dan metode pembelajaran yang menarik yang sesuai dengan kebutuhan siswa.

Dari beberapa ide pembelajaran yang menarik, saya memilih pembelajaran berbasis masalah yang didukung dengan media pembelajaran inovatif untuk mengajarkan materi matematika topik pembagian.

Pembelajaran berbasis masalah sesuai dengan materi yang akan dibahas karena terkait pembagian banyak kesalahan / miskonsepsi yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Saya berharap siswa mengetahui permasalahan sehari - hari terkait materi pembagian. Selain itu, pengggunaan media inovatif yang diperlukan sesuai kebutuhan / karakteristik siswa.

Sebenarnya saya masih mengalami kesulitan dalam menemukan permasalahan sehari-hari yang bisa digunakan salam mengajar. Saya juga kesulitan menemukan media pembelajaran inovatif yang sesuai dengan karakteristik dan mampu bersesuaikan dengan gaya belajar setiap siswa saya.

Untuk itu, saya mencoba menyatakan kepada siswa berkaitan media apa yang paling mereka sukal, termasuk juga saya membuat beberapa pertanyaan harapan mereka. Ketika belajar dengan saya. Tetapi, dengan kolaborasi dengan teman sejawat, saya mampu mengatasi tantangan ini.

Baca Juga: 9 Soal Tes Wawancara PPG Prajabatan Tahun 2023 Wajib Bisa dan Kunci Jawabannya untuk Dipelajari

Alternatif Solusi

Sesuai dengan diskusi, maka untuk mengatasi kasus di pembelajaran saya, saya melaksanakan pembelajaran IPA dengan menerapkan pembelajaran berbasis masalah dengan menggunakan media inovatif yang sesuai karakteristik siswa.

Saya mengawali dengan membuka kelas, dan memberikan beberapa permasalahan sehari – hari terkait materi pembagian. Saya berikan orientasi permasalahan dengan menggunakan berbagai media yaitu dengan menjajikan dalam bentuk video, dengan rekaman suara, dengan menyajikan masalah berbentuk gambar.

Anak-anak semakin semangat untuk belajar karena memperoleh berbagai media inovatif sesuai dengan karakteristiknya. Setelah orientasi permasalahan, siswa saya ajak untuk melakukanpergitungan sederhana berkaitansoal cerita yang mengandung pembagian.

Saya bagi siswa menjadi beberapa kelompok dan saya berikan alat dan bahan sehingga setiap kelompok dapat mencoba membuat soal pembagian. Saya melihat siswa saya sangat semangat untuk belajar, mereka asyik menyelesaikan soal cerita.

Tidak hanya memahami soal cerita, saya juga mengajak siswa untuk berlatih pembagian di dalam kelas. Mereka semakin senang belajar karena melihat langsung implementasi pembagian dalam kehidupan sehari-hari.

Sumber daya yang saya manfaatkan tidak memakan biaya terlalu banyak, karena saya hanya membutuhkan papan tulis, bebrapa gambar dan alat tulis yang sudah ada di KIT Matematika di sekolah. Selain itu, media inovatif yang saya gunakan untuk soal cerita saya buat sendiri, baik rekaman video atau rekaman suara, tetapi gambar saya cari di google.

Evaluasi

Setelah menerapkan pembelajaran berbasis masalah yang dibantu dengan media inovatif, saya melihat siswa saya senang dalam belajar. Siswa tampak antusias dengan masalah kehidupan sehari hari yang saya sampaikan dengan berbagai media. Para siswa tidak hanya menyimak, tetapi mereka juga bertanya kepada saya dan kepada siswa lainnya.

Siswa lain juga aktif menanggapi pertanyaan yang saya ajukan dan yang diajukan oleh kelompok lain. Siswa juga terlihat aktif mengikuti pembelajaran karena mereka sangat aktif melakukan perhitungan pembagian. Mereka aktif berkolaborasi dan mempresentasikan hasil belajarnya.

Pembelajaran matematika kali ini tidak lagi membosankan, begitu ungkapan yang diungkapkan oleh beberapa siswa. Siswa sangat termotivasi dalam belajar matemaika, karena pembelajarannya kali ini sangat menyenangkan. Siswa mampu melakukan praktikum dan dapat memahami materi dengan lebih baik. Siswa juga sangat senang dengan berbagai media inovatif yang saya berikan karena sesuai dengan karakteristik mereka yang beragam.

Selain motivasi belajar matematika yang meningkat, saya juga melakukan evaluasi dengan memberikan kuis berbentuk pilihan ganda dengan lembar jawaban computer (LJK) yang saya berikan.

Mereka hanya menebalkan jawaban yang mereka pilih. Supaya lebih cepat, saya periksa hasil evaluasi siswa dengan bantuan aplikasi ZipGrade. Setelah saya analisis, hanya 3 orang dari 30 siswa yang memperoleh nilai kurang dari KKM, sedangkan 25 orang siswa (85 persen ) memperoleh nilai diatas, KKM yang ditetapkan.

Demikian contoh laporan studi kasus PPG Daljab tahun 2024. Laporan studi kasus (LSK) ini merupakan tahapan yang harus diselesaikan mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan berbagai jenjang. Semoga bermanfaat.***

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x