INFOTEMANGGUNG.COM - Pelajar kelas XI SMA, mari kita akan menjawab pertanyaan Fisika: tuliskan perbedaan gelombang transversal dan gelombang longitudinal dan berikan contohnya masing-masing.
Mari kita baca dulu soal selengkapnya:
Gelombang adalah sebuah getaran yang merambat. Berdasarkan arah getarannya gelombang dibedakan menjadi gelombang transversal dan gelombang longitudinal.
Tuliskan perbedaan gelombang transversal dan gelombang longitudinal (dapat diserta gambar) dan berikan contohnya masing-masing.
Pembahasan:
Gelombang adalah getaran yang merambat. Arah rambatan ternyata sangat mempengaruhi karakteristik dari gelombang tersebut. Menurut arah getarnya gelombang dibedakan menjadi 2 (dua), yakni gelombang transversal dan gelombang longitudinal.
Untuk mengetahui perbedaan antara keduanya, simak penjelasan di bawah ini!
Menurut Arah Getar
Gelombang Transversal
-Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus dengan arah rambatnya membentuk gelombang sinus.
-Gelombang transversal memindahkan informasi secara tegak lurus ke arah atas sementara gelombangnya menjalar ke arah bawah. Slinki membentuk gelombang sinus dengan bukit dan lembah, satu gelombang transversal ditandai dengan satu gunung dan satu lembah.
-Medium Gelombang tranversal hanya dapat mengalir pada medium padat dan cair, sedangkan
-Polarisasi Gelombang transversal memiliki arah getar dan arah rambat yang berbeda sehingga dapat dipolarisasi.
-Tekanan Gelombang tranversal tidak menimbulkan perubahan tekanan pada medium rambatnya.
Contoh gelombang longitudinal adalah gelombang suara dan gelombang ultrasonik.
Baca Juga: Pengertian Eksoterm dan Endoterm: Teori, dan Contoh, Kimia kelas 11 SMA Semester 2 Kegiatan 5.2
Gelombang Longitudinal
-Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarnya searah dengan arah rambatnya.
-Satu gelombang longitudinal ditandai dengan satu rapatan dan satu regangan.
-Gelombang longitudinal memindahkan informasi ke arah yang sama dengan penjalaran gelombang sehingga slinki tidak berubah bentuk. Slinki gelombang longitudinal membentuk bagian yang rapat (rapatan) dan bagian yang renggang (regangan).
-Gelombang longitudinal dapat merambat pada medium cair, padat, dan gas.
-Gelombang longitudinal tidak dapat dipolarisasi karena semua atribut gelombangnya berada dalam arah yang sama.
-Gelombang longitudinal menyebabkan perubahan tekanan.
-Pada saat gelombang longitudinal merambat di udara, gelombang akan memberikan tekanan pada molekul-molekul udara.
-Menyebabkan molekul udara tertekan saat rapatan gelombang terjadi, dan melonggar saat regangan gelombang terjadi.
Contoh gelombang tranversal adalah gelombang elektromagnetik seperti gelombang cahaya, gelombang radio, maupun gelombang mikro.
Jika kamu melempar batu ke permukaan air, riak air tersebut adalah gelombang transversal.
Pada gempa bumi akibat pergeseran tektonik, terjadi gelombang transversal dan longitudinal. Gelombang seismik primer atau yang pertama kali muncul, adalah gelombang longitudinal akibat tumbukan sejajar lempeng Bumi. Gempa disusul oleh gelombang seismik sekunder yang berupa gelombang transversal hasil dari gelombang seismik primer.
Kesimpulan:
Gelombang transversal adalah salah satu jenis gelombang yang geraknya mengarah berdasarkan arah getaran dan arah rambatnya. Ciri utama pada gelombang transversal yaitu media partikelnya bergerak tegak lurus ke arah rambatan gelombang.
Contoh Penerapan Gelombang Transversal
Berikut ini merupakan beberapa contoh gelombang transversal dan penjelasannya:
1. Gelombang Cahaya
Gelombang transversal dalam cahaya mampu memancarkan sinar yang searah rambat gelombangnya.
2. Gelombang Tali
Saat tali bergerak ke atas dan ke bawah, maka akan tercipta gelombang searah dan tegak lurus sehingga gelombang ini termasuk ke gelombang transversal.
3. Gelombang Air
Saat kamu menjatuhkan batu ke dalam air di kolam, maka akan ada gelombang air yang muncul apalagi ketika air tersebut dalam kondisi tenang. Maka dalam air tersebut akan membentuk sebuah gelombang kecil.
4. Gelombang Bunyi
Bunyi tercipta dari gelombang yang mengubah kerapatan udara. Maka muncul suara atau bunyi yang dapat terdengar oleh kita. Namun, gelombang ini juga disebut dengan gelombang bunyi longitudinal.
5. Gelombang Seismik
Gelombang seismik adalah gelompang yang terjadi ketika terjadi gempa, dimana gelombang dapat mengubah kerapatan tanah. Jenis gelombang ini disebut juga sebagai gelombang longitudinal.
6. Gelombang Pegas
Ketika menekan pegas, tercipta gelombang yang dapat membentuk kerapatan dan membentuk regangan saat dilepas.
Lalu apa bedanya gelombang transversal dengan gelombang longitudinal? Salah satu perbedaan yang mencolok yaitu arah gerak partikel pada medium. Gelombang longitudinal getarannya bergerak pada arah rambat, sedangkan gelombang transversal bergerak tegak lurus terhadap perambatan gelombang.
Demikian tuliskan perbedaan gelombang transversal dan gelombang longitudinal dan berikan contohnya masing-masing. Semoga bermanfaat.***
Disclaimer:
Jawaban yang tertera di atas sifatnya tidak mutlak.
Jawaban tersebut bersifat terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.